Pemkot Terima Rp 28 Miliar Anggaran Untuk Perbaiki Jalan dan Drainase

RADAR BENGKULU  - Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu menerima anggaran untuk perbaikan jalan di wilayah ini pada tahun 2025 dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu sebesar Rp 28 miliar.

Wali Kota Bengkulu, Dr Dedy Wahyudi SE MM menyebut bahwa anggaran sebesar Rp 28 miliar tersebut akan digunakan untuk memperbaiki sejumlah jalan milik pemerintah provinsi serta digunakan untuk memperbaiki drainase yang ada di Kota Bengkulu.

"Untuk jalan di kota ini rata-rata sudah banyak yang baik. Namun mohon doanya kemarin kami dengan Pak Gubernur Bengkulu bermaksud untuk mengubah wajah kota ini mudah-mudahan disetujui mulai Simpang Skip sampai Simpang Padang Harapan," ujar dia di Kota Bengkulu, Senin.

Anggaran sebanyak Rp 28 miliar tersebut selain digunakan untuk memperbaiki jalan dan drainase, Pemkot Bengkulu juga akan menggunakan dana tersebut untuk mempercantik wajah di Kota Bengkulu. Seperti pelebaran jalan dari Simpang Skip hingga Padang Harapan, serta yang lainnya.

BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Resmi Ambil Alih Pengelolaan PTM dan Pasar Minggu

BACA JUGA:Bengkulu akan Gelar Tabligh Akbar 5 Juta Peserta di Pantai Panjang

Sementara itu, Pemkot Bengkulu menganggarkan dana sebesar Rp 300 juta dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025 untuk pembangunan taman kota yang berada di Kecamatan Singaran Pati.

Pembangunan taman kota tersebut dilakukan setelah warga Kelurahan Jembatan Kecil, khususnya Jamaah Masjid At-Taqwa menghibahkan lahan bekas masjid yang lama ke Pemkot Bengkulu tanpa meminta ganti rugi.

Untuk itu, pemerintah kota melakukan pembongkaran bekas masjid tersebut untuk dibangun taman yang indah pada Juli 2025.

"Setelah dibongkar, mudah-mudahan bulan Juli akan kita bangun. Untuk anggarannya kisaran Rp 300 juta. Target kita selesai tahun ini," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bengkulu, Noprisman.

Dengan adanya pembangunan taman tersebut, dirinya meminta kepada seluruh masyarakat agar bersama-sama menjaga taman tersebut agar lebih indah.

Di sisi lain, Wali Kota Bengkulu, Dedy Wahyudi menerangkan bahwa pembangunan taman di atas lahan bekas masjid tersebut dilakukan sebagai salah satu upaya pemerintah untuk mempercantik setiap sudut di Kota Bengkulu.

"Sebab, taman tersebut nantinya akan dilengkapi berbagai ornamen menarik dan papan videotron dengan konsep Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang sejuk dan enak dipandang," katanya.