4 Hp Seken ini Ternyata Banyak di incar oleh pengguna gadget, yuk simak kata ahlinya

Reporter: Eka |

Editor: Syariah m |

Minggu , 08 Jun 2025 - 13:07

Hp Seken ini Ternyata Banyak di incar oleh pengguna gadget, yuk simak kata ahlinya-Poto ilustrasi-

Umumnya untuk anggaran yang terbatas lebih memilih Oppo atau Vivo.

"Mereka tidak menyadari bahwa pembelian baru untuk kedua merek tersebut dapat dilakukan dengan kredit tanpa bunga," tegasnya.

Herry menyatakan bahwa harga pasar untuk Oppo dan Vivo bekas terbilang cukup tinggi.

Bahkan menyatakan bahwa tidak logis untuk membeli kedua merek tersebut dalam keadaan bekas karena selisih harganya tidak jauh berbeda dengan harga jual baru.

Meski demikian, Herry merekomendasikan agar kedua merek itu dibeli dalam keadaan baru.

Apabila dana dirasa tidak mencukupi, maka kredit tanpa bunga dapat menjadi pilihan.

Opsi kedua, jika tetap berkeinginan untuk membeli Oppo atau Vivo bekas, lebih baik langsung membeli dari pemiliknya.

4 hp seken ini ternyata banyak di incar oleh pengguna gadget, yuk simak kata ahlinya                             
 
radarbengkulu - ponsel menjadi salah satu barang yang diincar untuk dibeli menjelang lebaran. 
pengamat gawai herry sw menjelaskan bahwa saat ini terdapat empat merek ponsel yang tetap diminati untuk dibeli dalam keadaan bekas setelah masyarakat menerima tunjangan hari raya (thr). 
baca juga:ternyata ini 5 alasan membeli hp seken lebih bagus dibandingkan dengan hp baru, pilih yang mana?
keempat merek ponsel second tersebut adalah samsung, xiaomi, oppo, dan vivo yang tetap diminati oleh masyarakat. 
 
dikutip dari sumber cnn indonesia, herry menjelaskan bahwa samsung dan xiaomi adalah merek yang menawarkan berbagai pilihan produk, sehingga wajar jika barang bekas mereka masih dicari. 
 
"merek" lainnya memang tidak sebanyak samsung atau xiaomi, meskipun varian yang ditawarkan cukup beragam. 
 
“samsung tetap menjadi merek yang paling banyak dicari oleh orang," kata herry. 
 
herry menjelaskan bahwa preferensi masyarakat terhadap dua merek lainnya, yaitu oppo dan vivo, lebih didorong oleh faktor keterbatasan anggaran. 
 
umumnya untuk anggaran yang terbatas lebih memilih oppo atau vivo. 
 
"mereka tidak menyadari bahwa pembelian baru untuk kedua merek tersebut dapat dilakukan dengan kredit tanpa bunga," tegasnya. 
 
herry menyatakan bahwa harga pasar untuk oppo dan vivo bekas terbilang cukup tinggi. 
 
bahkan menyatakan bahwa tidak logis untuk membeli kedua merek tersebut dalam keadaan bekas karena selisih harganya tidak jauh berbeda dengan harga jual baru. 
 
meski demikian, herry merekomendasikan agar kedua merek itu dibeli dalam keadaan baru. 
 
apabila dana dirasa tidak mencukupi, maka kredit tanpa bunga dapat menjadi pilihan. 
 
opsi kedua, jika tetap berkeinginan untuk membeli oppo atau vivo bekas, lebih baik langsung membeli dari pemiliknya. 
 
dengan metode ini, perbedaan harga dianggap cukup signifikan dibandingkan harga saat pembelian baru. 
 
"jika membeli langsung dari konsumen, perbedaannya jauh lebih besar dibandingkan dengan di pedagang." misalkan harga barunya rp5 juta. 
 
jika (pemilik ponsel) menjual ke pedagang kemungkinan harganya ditawar rp3 juta, akan tetapi jika calon pembeli bertransaksi langsung dengan pemilik, harga bisa mencapai rp3,7 juta sehingga kedua pihak [penjual dan pembeli] merasa puas," kata herry.