Presiden Prabowo Sumbang 11 Sapi Limosin ke Bengkulu untuk Kurban Idul Adha

RADAR BENGKULU — Sebanyak 11 ekor sapi berjenis Limosin dengan bobot rata-rata mencapai 1,3 ton disiapkan Presiden Prabowo Subianto untuk disumbangkan ke masyarakat Provinsi Bengkulu dalam rangka perayaan Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah yang jatuh pada pertengahan Juni 2025.

Sapi-sapi jumbo tersebut akan disebar ke seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Bengkulu untuk disembelih dan dagingnya dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan.

 Proses pendistribusian dan pemotongan kurban ini dibahas dalam rapat koordinasi yang digelar Pemerintah Provinsi Bengkulu bersama pemerintah kabupaten/kota, perwakilan dari Sekretariat Presiden, serta Kementerian Pertanian RI, Rabu (22/5), di Gedung Pola Kantor Gubernur Bengkulu.

BACA JUGA:Erni Novita Ajak Pencari Kerja Ikuti Job Fair Tanggal 26 Mei 2025 di Disnaker Kota Bengkulu

BACA JUGA:Diduga Korupsi PAD Rp 10 M Lebih, Bangunan Mega Mall dan PTM Disita, Termasuk Tanah 1 Hektar Lebih

“Bantuan dari Presiden Prabowo Subianto ini berupa 11 ekor sapi Limosin, yang masing-masing akan disalurkan ke seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Bengkulu. Sapi-sapi tersebut disembelih pada Hari Raya Idul Adha,” ujar Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, usai memimpin rapat.

Sapi-sapi tersebut merupakan hasil pembelian dari para peternak lokal di wilayah kabupaten/kota. Namun, khusus untuk Kabupaten Lebong, yang belum memiliki peternak dengan sapi berbobot di atas 1 ton, bantuan sapi diambil dari Kabupaten Kepahiang.

“Kami prioritaskan pembelian dari peternak lokal sebagai bentuk pemberdayaan ekonomi daerah. Ini juga menjadi bukti bahwa sapi-sapi lokal kita punya kualitas yang sangat baik,” kata Herwan.

Dalam rapat koordinasi tersebut, disepakati bahwa pemotongan hewan kurban bantuan Presiden akan dilaksanakan secara serentak di masjid agung masing-masing daerah. Untuk tingkat provinsi, pemotongan dilakukan di Masjid Raya Baitul Izzah, Kota Bengkulu.

“Dengan dipusatkan di masjid agung, kami berharap proses pemotongan dapat berjalan lebih tertib dan pembagiannya bisa lebih terarah kepada warga yang benar-benar membutuhkan,” jelas Herwan.

BACA JUGA:Tak Mampu Bayar Pajak Kendaraan, Gubernur Helmi: Laporkan Saja, Kami Gratiskan Seumur Hidup

BACA JUGA:Mantan Kepala Biro Umum Dicecar Habis-habisan

Herwan juga menekankan pentingnya ketertiban dalam proses pelaksanaan kurban ini. Panitia pemotongan kurban di masing-masing daerah diminta memastikan bahwa daging dibagikan secara adil, tepat sasaran, dan tidak menimbulkan kerumunan berlebihan.

“Kami ingin penyaluran daging kurban benar-benar menyentuh masyarakat bawah yang membutuhkan. Jangan sampai ada warga yang luput hanya karena sistem distribusinya tidak terkelola dengan baik.”