Mencoba Jongkong, Makanan Khas Madina yang Banyak Dicari oleh Masyarakat Medan untuk Hidangan Berbuka Puasa

Mencoba Jongkong, Makanan Khas Madina yang Banyak Dicari oleh Masyarakat Medan-Poto ilustrasi-
Jongkong dapat dinikmati secara langsung atau diolah dengan didinginkan terlebih dahulu.
"Kalau cara penyajiannya sih tergantung orang, tapi banyak yang prefer jika dimakan setelah disimpan di kulkas, karena teksturnya nanti mirip puding," katanya.
Walaupun banyak orang beranggapan bahwa jongkong menyerupai bubur sumsum, Bella menjelaskan perbedaan di antara keduanya.
"Banyak yang mengatakan mirip dengan bubur sumsum, tetapi bubur sumsum dibuat dengan cara memasak yang dicampur santan dan gula. Namun jika jongkong ini telah dimasak, kukuslah lagi," ujarnya.
Bella menyatakan bahwa menjual jongkong adalah bisnis yang diwariskan dari ibunya selama beberapa dekade.
"Dulu ibu saya yang menjualnya, tetapi karena beliau sudah almarhum, sekarang saya yang meneruskan."
"Sudah sekitar 43 tahun meski pernah vakum selama 9 tahun lalu," katanya sambil menegaskan, dalam sehari ia bisa menghabiskan 80 porsi jongkong.
"Di sini ada beberapa yang menjual jongkong, tetapi saya sendiri biasanya menghabiskan sekitar 80 porsi setiap sore. Sebenarnya dapat lebih banyak, namun meja tidak cukup besar. "Seporsi hanya 10 ribu rupiah," ujarnya.