Dalam Hujan, Badai dan Kilat di Laut Bengkulu, Kapal Perintis Mendarat Dengan Selamat

Kapal Perintis Mendarat Dengan Selamat--
RADAR BENGKULU - Malam yang gelap dan dingin diiringi badai beserta kilat yang melanda daerah Bengkulu pada Senin, 3 Maret 2025 mengiringi Kapal Perintis dari Pulau Enggano menuju Pulau Baai Kota Bengkulu. Meskipun di tengah cuaca yang tidak menentu di bulan Ramadhan seperti saat ini, kapal perintis tujuan Bengkulu dari Pulau Enggano tetap berlayar dengan lancar.
Berangkat dari pulau Enggano pukul 17.00 WIB dengan cuaca yang cerah, tapi disayangkan sekitar pukul 20.00 WIB cuaca mulai berubah. Hujan badai di iringin petir menjadi hal yang cukup menyeramkan bagi kita semua, apalagi yang berada di tengah laut.
"Kami berangkat sekitar pukul 5 sore atau 17.00 WIB, tapi di tengah-tengah perjalanan kapal mulai mengalami goyang dikarenakan cuaca yang buruk. Alhamdulillahnya, kapal bisa mendarat dengan selamat," ujar Renal, salah seorang penumpang kapal perintis dari Enggano.
Kapal perintis dengan muatan penumpang sekitar kurang lebih 100 orang ini tidak hanya mengangkut orang atau manusia, melainkan ada juga yang mengangkut mobil truk dan sepeda motor.
Kapal perintis ini berlabuh sekitar pukul 09.00 WIB di dermaga Pulau Baai, Bengkulu.
BACA JUGA:Februari 2025, Kota Bengkulu Deflasi
BACA JUGA:Ini Mantap, Gubernur dan Walikota Kompak Tuntaskan Masalah di Kota Bengkulu, Soal Sampah dan Banjir
"Alhamdulillah kapal mendarat dengan selamat meski ditengah cuaca yang ekstrem semalam," ujar Belli, salah seorang awak Kapal Perintis.
Kapal perintis ini menjadi salah satu alat transportasi penyambung antara pulau Enggano dan Bengkulu. Pelayaran kali ini turut membawa Taruna Muda dari STIP Jakarta yang turut mengamankan dan membantu menjaga ketertiban saat pengambilan barang.
Tampak wajah gembira dari sanak saudara yang menyambut kedatangan orang-orang yang berlayar dari Enggano.