Mencekam! Harimau di Tunggal Jaya Mukomuko Mengganas, Seorang Pemuda Tewas dan Sekolah Diliburkan

Reporter: Seno |

Editor: Syariah M |

Rabu , 08 Jan 2025 - 21:26

Tim gabungan observasi lapangan pasca harimau sumatera serang warga di Desa Tunggal Jaya, Mukomuko-Seno/RADAR BENGKULU-

Pemuda yang ditemukan meninggal dunia dengan kondisi luka berat dapat dipastikan akibat serangan harimau sumatera.

"Positif harimau," tegas Damin kepada media ini.

Kata Damin, tim terdiri dari BKSDA Bengkulu, Kepolisian, KPHP, Pemerintah kecamatan dan desa setempat menemukan banyak jejak harimau di wilayah desa.

Pihak BKSDA akan berupaya mengamankan harimau tersebut dengan cara memasang perangkap kerangkeng.

"Hasil observasi lapangan, tim akan berupaya melakukan evakuasi satwa liar yang berinteraksi negatif, dengan cara memasang box trap -perangkap kerangkeng-," kata Damin.

Warga Teras Terunjam, Mukomuko diminta lebih waspada beraktivitas di sekitar areal perkebunan yang menjadi lokasi penemuan jenazah warga yang diduga menjadi korban terkaman harimau.

Pasalnya, dikhawatirkan binatang buas -harimai sumatera- masih berada di sekitar areal perkebunan tempat ditemukannya jenazah seorang pemuda warga Desa Tunggal Jaya bernama Ibnu Oktavianto (22 tahun).

"Kami mengimbau kepada warga untuk lebih waspada beraktivitas di perkebunan dan hutan desa dan sekitarnya," kata Pj Kades Tunggal Jaya, Bujang Selamat, SE pada hari Rabu, 8 Januari 2025.

"Kalau keterangan pihak BKSDA, kebiasaan harimau tidak akan meninggalkan mangsanya dalam waktu cepat. Kita khawatir, warga yang menjadi korban ini dianggap mangsa. Jadi lebih baik kita waspada" imbuh Bujang.

Kepala Resort KSDA Mukomuko, Damin ketika dikonfirmasi mengatakan pihaknya sudah mengetahui peristiwa dugaan warga diterkam harimau.

Pada Rabu pagi, tim dari BKSDA sudah bergerak ke lokasi memantau situasi dan berupaya mengamankan binatang buas tersebut.

mencekam! harimau di tunggal jaya mukomuko mengganas, seorang pemuda tewas dan sekolah diliburkan                            radar bengkulu, mukomuko - suasana di desa tunggal jaya, kecamatan teras terunjam, mukomuko mencekam. warga diteror harimau yang sedang mengganas. warga menjadi ketakutan. sampai-sampaisekolah mulai dari tk, sd, dan smp diliburkan, para pelajar dirumahkan. 
seperti diberitakan sebelumnya, pemuda bernama ibnu oktavianto 22 tahun ditemukan meninggal dunia diterkam harimau di areal perkebunan tidak jauh dari pemukiman warga desa tunggal jaya, pada hari rabu, 8 januari 2025 sekitar pukul 01.00 wib. 
kondisi korban terkaman harimau sumatera itu sangat mengenaskan. luka yang diderita sangat parah. ada bagian tubuh yang hilang. 
usai menerkam warga, harimau terlihat memburu ternak sapi sampai masuk ke pemukiman. itulah yang membuat masyarakat setempat ketakutan. 
sekolah-sekolah terpaksa diliburkan, warga diminta berdiam di rumah. khususnya anak-anak dan perempuan. 
suasana mencekam di desa tunggal jaya pasca warga dimangsa harimau itu di benarkan oleh kartiman bagol -waega setempat-. 
baca juga:68 pegawai diterjunkan untuk rs pratama ipuh, dokter ditunjuk jadi direktur 
baca juga:cuaca pengaruhi meningkatnya angka laka lantas saat libur nataru
"takut semua warga sekarang, bang. jadi sekolah mulai dari tk sampai smp diliburkan," ungkap bagol kepada media ini saat dihubungi melalui sambungan telepon. 
ia menceritakan, sekitar 3 hari sebelum peristiwa harimau memangsa warga, ada 2 ekor ternak sapi mati yang diduga akibat serangan binatang buas harimau sumatera. 
"kalau yang sapi mati 2 ekor itu, lokasinya di desa mekar jaya, daerah perkebunan, namanya bukit harimau," papar bagol. 
bagol berharap harimau sumatera yang sedang mengganas itu bisa segera ditangani. ia mengatakan, keselamatan warga -manisia- lebih penting dan atas segalanya. 
"kami sudah sangat ketakutan. jadi tolong la kepada pemerintah, pihak terkait untuk menangani harimau ini. jangan sampai ada korban lagi," pinta bagol. 
kepala resort ksda mukomuko, damin dalam keteranganya pada hari rabu siang memastikan ada harimau sumatera berkeliaran di sekitar pemukiman warga di desa tunggal jaya. 
baca juga:5 pajabat eselon 2 pemkab mukomuko bakal pensiun 
baca juga:meski dbh pemprov belum ditansfer, pemkab mukomuko bisa bernafas lega: gaji, tpp, proyek lunas dibayar
pemuda yang ditemukan meninggal dunia dengan kondisi luka berat dapat dipastikan akibat serangan harimau sumatera. 
"positif harimau," tegas damin kepada media ini. 
kata damin, tim terdiri dari bksda bengkulu, kepolisian, kphp, pemerintah kecamatan dan desa setempat menemukan banyak jejak harimau di wilayah desa. 
pihak bksda akan berupaya mengamankan harimau tersebut dengan cara memasang perangkap kerangkeng. 
"hasil observasi lapangan, tim akan berupaya melakukan evakuasi satwa liar yang berinteraksi negatif, dengan cara memasang box trap -perangkap kerangkeng-," kata damin. 
warga teras terunjam, mukomuko diminta lebih waspada beraktivitas di sekitar areal perkebunan yang menjadi lokasi penemuan jenazah warga yang diduga menjadi korban terkaman harimau. 
pasalnya, dikhawatirkan binatang buas -harimai sumatera- masih berada di sekitar areal perkebunan tempat ditemukannya jenazah seorang pemuda warga desa tunggal jaya bernama ibnu oktavianto (22 tahun). 
baca juga:hari ini kpu gelar pleno penetapan bupati terpilih
baca juga:kpu kaur hari ini gelar rapat pleno terbuka penetapan paslon terpilih bupati dan wakil bupati kaur
"kami mengimbau kepada warga untuk lebih waspada beraktivitas di perkebunan dan hutan desa dan sekitarnya," kata pj kades tunggal jaya, bujang selamat, se pada hari rabu, 8 januari 2025. 
"kalau keterangan pihak bksda, kebiasaan harimau tidak akan meninggalkan mangsanya dalam waktu cepat. kita khawatir, warga yang menjadi korban ini dianggap mangsa. jadi lebih baik kita waspada" imbuh bujang. 
kepala resort ksda mukomuko, damin ketika dikonfirmasi mengatakan pihaknya sudah mengetahui peristiwa dugaan warga diterkam harimau. 
pada rabu pagi, tim dari bksda sudah bergerak ke lokasi memantau situasi dan berupaya mengamankan binatang buas tersebut. 
"kami sedang meluncur ke lokasi, di kecamatan teras terunjam," ungkap damin melalui pesan whatsapp. 
seorang warga desa tunggal jaya, kecamatan teras terunjam, kabupaten mukomuko bernama ibnu oktavianto ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa di areal perkebunan di wilayah desa tersebut pada rabu dini hari, 8 januari 2025. 
warga yang ditemukan meninggal dunia itu diduga korban terkaman harimau. 
"benar, ada warga kami diduga menjadi korban terkaman harimau. ya, meninggal dunia," sampai pj kades kepada media ini ketika dikonfirmasi rabu pagi. 
baca juga:digerebek, diminta mundur, hingga didemo, akhirnya april dipecat sebagai kades air berau
baca juga:harga gabah bikin petani mukomuko senyum
pj kades menceritakan, informasi yang ia terima, kronologis kejadian, pada selasa, 7 januari 2025, sekitar pukul 15.00 wib korban mencari pakan kambing mengarah ke areal perkebunan warga sekitar wilayah desa. 
namun sampai larut malam korban tak kunjung pulang ke rumah. sekitar pukul 22.00 wib warga melakukan pencarian dengan cara menyisir perkebunan.
sekitar pukul 01.00 wib rabu dini hari, korban ditemukan meninggal dunia di tengah areal perkebunan.
kondisi tubuh korban mengalami luka-luka yang sangat parah. 
warga langsung melakukan evakuasi jenazah dan langsung dilakukan proses pemakaman pada rabu dini hari itu.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi RADAR BENGKULU, KAMIS 9 JANUARI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan