Pondok Natal: Tradisi Unik Perayaan Natal Masyarakat Sentani di Papua yang Dianggap Sebagai Kebersamaan

Reporter: Eka |

Editor: Syariah m |

Rabu , 25 Dec 2024 - 09:41

Pondok Natal Sentani di Papua-Poto ilustrasi-

pondok natal: tradisi unik perayaan natal masyarakat sentani di papua yang dianggap sebagai kebersamaan                              
radarbengkulu.bacakoran.co - pondok natal sentani di papua merupakan salah satu tradisi khas yang dirayakan oleh masyarakat sentani, kabupaten jayapura, papua, menjelang perayaan natal. 
tradisi ini tidak hanya mencerminkan semangat spiritual, tetapi juga berfungsi sebagai wahana untuk memperkuat kebersamaan di antara masyarakat. 
baca juga:berziarah ke kuburan, tradisi unik menjelang perayaan natal di sulawesi utara
baca juga:3 tradisi unik perayaan natal di tiongkok china, memberi apel hingga berbelanja
melansir dari laman antarpapua.com, adi, seorang penduduk sentani, menerangkan bahwa pondok natal didirikan sebagai lambang penyambutan kelahiran yesus kristus. 
 
"pondok natal ini kami dirikan bersama keluarga dan para tetangga. umumnya dibuat dari kayu dan dihiasi dengan daun sagu atau kelapa”. 
 
"pondok ini menjadi lokasi kami berkumpul, berdoa, dan berbagi kisah selama periode advent," kata adi. 
 
dia berpendapat bahwa tradisi ini telah diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya dan selalu menjadi saat yang ditunggu-tunggu. 
 
david, seorang pemuda setempat, menegaskan bahwa pembangunan pondok natal melibatkan berbagai lapisan masyarakat, dari anak-anak hingga orang dewasa. 
 
“kami berkolaborasi dari pagi hingga malam untuk menjadikan pondok ini terlihat cantik dan bermakna.” 
 
"dalam proses ini, kami memahami pentingnya kerjasama dan saling mendukung," kata david. 
 
oman, seorang pemuda menjelaskan bahwa pondok natal dipakai untuk beribadah bersama, menyanyikan lagu-lagu pujian, dan saling membagikan makanan tradisional. 
 
“kami meyakini bahwa natal tidak hanya sekadar perayaan, namun juga tentang mendekatkan diri kepada tuhan dan orang lain.”
 
 “tradisi ini mengajarkan kami untuk menjalani hidup yang sederhana dan saling berbagi,” kata oman. 
 
pada saat natal, pondok natal menjadi objek menarik di sentani. banyak orang asing yang berminat melihat keistimewaan tradisi ini. 
 
“kami gembira jika tradisi kami diakui secara luas." "ini juga merupakan peluang untuk memperlihatkan kehangatan dan budaya kami kepada dunia luar," tambahnya. 
 
tradisi pondok natal di sentani tidak hanya melestarikan nilai-nilai spiritual, tetapi juga memperkuat ikatan sosial di kalangan masyarakat. 
 
dengan kebersamaan, semangat saling membantu, dan pesan cinta natal, tradisi ini tetap menjadi bagian penting dari warisan budaya masyarakat sentani.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran RADAR BENGKULU, KAMIS 26 DESEMBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan