Ikan Bakar Sepat, Kuliner Khas Sumbawa Menawarkan Kuah Asam yang Kaya Rasa dan Unik. Wajib Dicoba!

Reporter: Eka purnama |

Editor: Syariah m |

Minggu , 15 Dec 2024 - 11:23

Ikan Bakar Sepat, Kuliner Khas Sumbawa Menawarkan Kuah Asam-Poto ilustrasi-

ikan bakar sepat, kuliner khas sumbawa menawarkan kuah asam yang kaya rasa dan unik. wajib dicoba!                             
 
radarbengkulu.bacakoran.co - aroma menggoda ikan bakar tercium di sebuah rumah panggung di desa lekong, kecamatan alas barat, kabupaten sumbawa, nusa tenggara barat. 
wanginya berasal dari sepiring sepat, makanan tradisional sumbawa yang sedang dipersiapkan oleh saleha. 
baca juga:gudeg sagan, kuliner khas jogja yang wajib dicoba, rasanya lembut dan manis. cocok dinikmati bareng teman
baca juga:nikmatinya bubur gunting, kuliner khas kalimantan selatan mirip kolak yang kerap disajikan sebagai hidangan
sepat, yang merupakan ikan bakar disajikan dengan kuah asam yang kaya rasa, telah menjadi salah satu ikon kuliner dari sumbawa.
 
melansir dari sumber regional.com, menurut tradisi masyarakat setempat, sepat selalu menjadi hidangan utama yang menghiasi meja makan selama bulan suci ramadhan. 
 
saleha menegaskan, sepat harus ada selama ramadhan; bahkan, rasa asamnya sudah terbayang sejak sehari sebelum puasa. 
 
ia menambahkan bahwa meskipun tidak berpuasa, hanya dengan menyebut kata "puasa" sudah cukup untuk membangkitkan selera terhadap rasa sepat yang asam-asam kecut.
 
menurut pakarnya, sepat adalah makanan tradisional khas sumbawa yang cukup mudah untuk dibuat. 
 
ciri utama dari hidangan ini adalah kuahnya yang segar, dengan rasa asam yang mendominasi. 
 
"sepat bukan sekadar makanan; ini adalah warisan nenek moyang yang harus kita lestarikan," ujar saleha sambil mengaduk kuah sepat yang sedang dimasaknya. 
 
proses pembuatan sepat melibatkan ikan segar yang dibakar, kemudian dicampurkan dengan kuah yang segar. 
 
kuah sepat biasanya terbuat dari ikan bakar, asam, dan terong ungu, diolah dengan bumbu yang kaya akan rasa asam dan jeruk limau, menghasilkan cita rasa yang khas dan menggugah selera.
 
"rasa sepatu itu sangat unik, mengandung kombinasi asam, asin, dan gurih," ungkap saleha. 
 
mengenai harga, pembeli hanya perlu mengeluarkan rp 5. 000 untuk membawa pulang kuah sepat. 
 
"jika hanya membeli kuah sepat, harganya hanya rp 5. 000. namun, untuk ikan, harganya bervariasi, mulai dari rp 10. 000 hingga rp 50. 000," tambahnya.
 
makanan ini cukup mudah ditemui di sumbawa, dengan banyaknya penjual sepat yang menawarkan dagangannya di pasar tradisional, sepanjang jalan, serta di rumah makan yang berlokasi di tepi pantai. 
 
namun, seiring bertambahnya waktu, jumlah penjual sepat tradisional semakin menyusut. 
 
"anak-anak muda sekarang lebih menyukai makanan instan. jadi, kami mengalami kesulitan dalam mencari penerus untuk usaha ini," ungkap salah seorang penjual.
 
"saya berharap bahwa sepat dapat semakin dikenal dan dicintai oleh masyarakat, tidak hanya di sumbawa, tetapi juga di luar daerah tersebut," ujarnya. 
 
untuk melestarikan kuliner tradisional seperti sepat, berbagai upaya telah dilakukan. 
 
beberapa kelompok masyarakat, termasuk pelaku umkm serta pemerintah daerah, telah mengadakan festival makanan tradisional untuk memperkenalkan dan merayakan keanekaragaman kuliner ini.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran RADAR BENGKULU, MINGGU 15 DESEMBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan