Sama halnya yang disampaikan oleh Kepala Dinas Pertanian , Sakimin penanaman benih padi Inpari 32 di Bengkulu Selatan merupakan upaya dari Pemerintah dalam upaya pemenuhan bibit padi,apalagi selama ini untuk Bengkulu Selatan selalu saja mendatangkan bibit dari luar.
BACA JUGA:Netralitas ASN Adalah Kunci Dalam Menjaga Kredibilitas dan Integritas Pemerintah Daerah
BACA JUGA:Penetapan Perda RTRW 2025, Satu Kendala Akan Diselasaikan Desember 2024
"Kalau dari hasil pilot project ini para petani bisa menciptakan bibit sendiri alangkah sangat baik,selain kita bisa memproduksi bibit kita juga bisa memproduksi hasil panen.Apalagi dilihat dari hasil penanaman perdana yang dilakukan hasilnya sangat bagus,"ujar Sakimin.
Apalagi saat ini Bengkulu Selatan mempunyai luasan lahan 8.687 lahan sawah yang produktif.Saat sayang kalau kesempatan ini tidak dipergunakan oleh petani secara baik.
Mewakili Dandim 0408 BS Kaur, Kasdim 0408 BSK, Mayor Inf Surung Tambun menyampaikan untuk mewujudkan swasembada pangan pihaknya sebagai TNI siap membantu Pemerintah dan petani untuk menciptakannya. Apalagi upaya Pemerintah Pusat bagaimana petani Indonesia mampu menjaga ketahanan pangan khsusunya beras.
"Banyak yang telah kita lakukan, dengan cara pemberian bibit, cara pengolahan, bahkan antisipasi bagiamana nantinya masyarakat tidak akan kekurangan pupuk dan kekeringan yang selama ini kita lakukan seperti Anjangsana yang dilakukan dapat diketahui stok pupuk yang ada dan pompanisasi agar tanaman masyarakat tidak kekurangan air,"papar Tambun.