Untuk memastikan kelancaran acara, KPU Bengkulu bekerjasama dengan pihak keamanan guna mengantisipasi segala kemungkinan yang dapat mengganggu jalannya debat. Sejumlah pengamanan akan ditempatkan di lokasi debat untuk menjaga ketertiban.
Selain itu, KPU juga telah menyiapkan berbagai fasilitas agar debat dapat diikuti secara daring, sehingga masyarakat luas tetap dapat mengakses acara penting ini.
BACA JUGA:Banyak Laporan Masuk Soal Netralitas ASN, Komisi 1 DPRD Kota Bengkulu Panggil Camat dan Lurah
"Kami ingin memastikan bahwa debat perdana ini berlangsung aman dan tertib. Karena, ini merupakan bagian dari proses demokrasi yang harus dijaga kehormatannya. Semua pihak yang hadir, baik paslon maupun pendukungnya, diharapkan dapat menghormati aturan yang sudah ditetapkan,” tambah Rusman.
Dengan semakin dekatnya hari debat, antusiasme masyarakat pun kian terasa. Banyak warga Bengkulu yang menantikan momen ini sebagai ajang untuk menilai kemampuan paslon dalam menjawab tantangan yang ada. Beberapa warga bahkan berharap agar debat ini dapat memperlihatkan ide-ide segar dan solusi inovatif yang dibutuhkan untuk membawa perubahan positif bagi Provinsi Bengkulu.
Bagi kedua paslon, debat perdana ini menjadi kesempatan emas untuk menonjolkan program unggulan mereka dan memberikan bukti komitmen terhadap perbaikan di berbagai sektor, dari ekonomi hingga pendidikan dan keamanan.
Rusman menutup dengan harapan bahwa debat perdana ini akan menciptakan suasana demokrasi yang sehat dan positif di Bengkulu.
BACA JUGA:10 Negara Berpendidikan Tinggi di Dunia
BACA JUGA:Dua Kelompok UPPKA di Mukomuko Terima Alat Peningkatan Produksi
"Semoga debat ini dapat memberikan gambaran jelas tentang arah yang akan dibawa paslon jika terpilih. Kami ingin proses ini menjadi bagian dari demokrasi yang sehat di Bengkulu," tutur Rusman.