1. Meraih Peluang Menjadi Teman Rasulullah SAW di Surga
Orang yang memelihara anak yatim akan masuk surga, berdekatan dengan Rasulullah SAW seperti dekatnya jari telunjuk dengan jari tengah.
“Saya dan orang yang mengasuh atau memelihara anak yatim akan berada di surga begini,” kemudian beliau mengisyaratkan dengan jari telunjuk dan jari tengah dan merenggangkannya sedikit.”
(HR. Bukhari, Tirmidzi, Abu Daud dan Ahmad dari Sahl bin Sa’d). (Lihat Shahih Bukhari, Kitab Ath-Thalaq: 4892. Sunan Tirmidzi, Kitab Al-Birr wa Ash-Shilah’an Rasulillah: 1841. Sunan Abi Daud, Kitab Al-Adab:4483).
2. Pengasuh Anak Yatim Dijamin Masuk Surga
Kalaupun pemelihara anak yatim tidak dapat menjadi teman Rasulullah di surga karena mungkin tidak memenuhi persyaratan ideal, ia akan tetap dijamin masuk surga.
Rasulullah SAW bersabda:
“Orang yang memelihara anak yatim di kalangan umat muslimin, memberikannya makan dan minum, pasti Allah akan masukkan ke dalam surga, kecuali ia melakukan dosa yang tidak bisa diampuni.” (HR. Tirmidzi dari Ibnu Abbas). (Lihat Sunan Tirmidzi, Kitab Al-Birr wa Ash-Shilah’an Rasulillah: 1840).