radarbengkulu.bacakoran.co - Kejahatan malware adalah masalah yang patut mendapat perhatian lebih.
Insiden peretasan yang diduga dilakukan oleh PT Indodax belum lama ini sangat mengejutkan.
Sekarang, melihat kembali kejadian yang menarik ini, mari kita lihat lebih jauh tentang kejahatan di dunia kripto, atau serangan kripto.
BACA JUGA:6 Tips Agar Hemat Dalam Keuangan di Usia 20-An, Anak Kantor Wajib Simak Nih!
Mengutip dari laman jatimnetwork, Serangan kripto adalah serangan yang mengeksploitasi keamanan jaringan blockchain, dompet dan transaksi aset kripto.
Kejahatan yang dilakukan oleh serangan kripto adalah untuk mendapatkan keuntungan dari pelanggan di dunia pertukaran mata uang kripto.
Korban dapat menjadi korban melalui investor swasta atau pemain dalam industri kripto, seperti bursa, aplikasi keuangan terdesentralisasi (DeFi), dan jaringan blockchain.
BACA JUGA:Ini 5 Tips Hadapi UTS Untuk Mahasiswa Baru dari Dosen IPB
BACA JUGA:Kendala Sosial dalam Menjadi Vegan: 5 Tantangan di Tengah Gaya Hidup Berbasis Nabati
Peretas melakukan serangan aktif dan pasif. Peretas yang melakukan serangan aktif berusaha untuk mendapatkan akses ke data sensitif korban dan berusaha merusak atau mengubahnya.