Pegawai KPK Jalani Pemeriksaan, 24 Orang Diperiksa Kasus Alexander Marwata

Minggu 13 Oct 2024 - 21:08 WIB
Reporter : tim Redaksi
Editor : Azmaliar

RADAR BENGKULU, JAKARTA - Puluhan saksi telah diperiksa penyelidikan Dumas Alexander Marwata yang diduga bertemu tersangka kasus korupsi Mantan Kepala Bea Cukai Yogyakarta, Eko Darmanto.

Seperti dikutip dari laman DISWAY.ID, Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak mengatakan pihaknya telah memeriksa 24 orang hingga Jumat 11 Oktober 2024.

"Sudah dilakukan pemeriksaan atau klarifikasi terhadap 24 orang," katanya kepada disway.id, Minggu 13 Oktober 2024.

Sedangkan yang terakhir saksi yang diperiksa adalah pegawai KPK pada Jumat 11 Oktober 2024.

"Untuk 1 orang pegawai KPK jadi diperiksa pukul 13.00 WIB sesuai rencana pada hari Jumat 11 Oktober kemarin," ujarnya.

Untuk diketahui, sebelumnya Penyelidikan Dumas Alexander Marwata di Polda Metro Jaya terkait dirinya diduga bertemu tersangka korupsi Mantan Kepala Bea Cukai Yogyakarta, Eko Darmanto.

BACA JUGA:Hadiri Indonesia Rendezvous 2024, Jasa Raharja Komitmen Perkuat Jaringan dan Sinergi di Industri Asuransi

BACA JUGA:Rivan A. Purwantono Paparkan Berbagai Langkah Strategis Jasa Raharja dalam Mukernas Organda

Alexander Marwata awalnya diagendakan diperiksa pada Jumat (11/10). Namun yang bersangkutan berhalangan hadir karena sedang ada tugas KPK.

Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak mengatakan Alexander memohon pemeriksaan dilakukan Selasa 15 Oktober 2024. 

"Dimana sore kemarin penyelidik Subdit Tipidkor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya telah menerima surat dari KPK RI yang ditandatangani oleh Bapak Iskandar Marwanto selaku Plh Kepala Biro Hukum KPK RI perihal konfirmasi terhadap surat undangan klarifikasi," katanya kepada awak media.

"Surat itu berisi tentang permohonan untuk penundaan jadwal klarifikasi atau permintaan keterangan terhadap saudara Alexander Marwata," lanjutnya.

Dituturkannya, permohonan itu dilakukan karena Alexander Marwata tengah melakukan tugas KPK.

BACA JUGA:Kerja Sama Strategis Avrist dan Fuse, Hadirkan Solusi Asuransi Jiwa bagi Keluarga Muda

BACA JUGA:Ramalan Bill Gates tentang Masa Depan Manusia: 15 Prediksi yang Kini Menjadi Kenyataan

Kategori :