Munculnya merek-merek lokal dan internasional yang memproduksi barang-barang ramah lingkungan mendapat sambutan hangat dari generasi muda.
Mereka mendukung produk yang menggunakan bahan daur ulang, kemasan minimal, dan proses produksi yang etis. Contoh nyata adalah penggunaan sabun batang tanpa kemasan plastik, pembalut kain yang dapat dicuci, serta produk-produk kecantikan organik.
4. Menerapkan Filosofi ‘Buy Less, Choose Well’
Banyak anak muda yang mulai mengurangi pola konsumsi berlebihan dengan membeli lebih sedikit barang namun memilih produk yang berkualitas dan tahan lama. Prinsip ini juga mencakup etika dalam memilih produk yang diproduksi secara berkelanjutan dan tidak merugikan pekerja atau lingkungan.
Dampak Positif Zero Waste
Adopsi gaya hidup zero waste oleh generasi milenial dan Gen Z memiliki dampak positif yang signifikan, baik bagi lingkungan maupun masyarakat.
Pengurangan limbah plastik, penurunan emisi karbon, dan penggunaan sumber daya yang lebih bijak adalah beberapa contoh konkret hasil dari penerapan gaya hidup ini.
Selain itu, gaya hidup zero waste juga mendukung ekonomi sirkular, di mana barang-barang tidak hanya digunakan sekali, tetapi terus didaur ulang dan dimanfaatkan.