Gunakan tabir surya untuk wajah pada telinga dan leher, karena area ini juga terpapar sinar matahari
Aplikasikan juga tabir surya pada bibir menggunakan tabir surya dalam bentuk lip balm
Tabir surya tidak dapat melindungi kulit wajah sepanjang hari. Oleh karena itu, disarankan untuk menggunakannya kembali setiap 1–2 jam sekali. Tabir surya juga sebaiknya digunakan setelah kulit mengeluarkan keringat berlebih, mengeringkan wajah dengan handuk, atau selesai berenang.
Selain cara menggunakannya, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan seputar penggunaan tabir surya untuk wajah. Agar tabir surya pada wajah dapat melindungi kulit wajah dengan lebih efektif, lakukanlah beberapa tips berikut ini:
1. Pilihlah tabir surya yang sesuai jenis kulit wajah
Jika memiliki kulit wajah yang cenderung kering, gunakan tabir surya dalam bentuk krim dengan kandungan pelembab. Hindari tabir surya semprot karena biasanya tabir surya jenis ini mengandung alkohol yang bisa membuat kulit semakin kering.
Untuk jenis kulit yang berminyak dan rawan jerawat, pilihlah tabir surya dalam bentuk gel yang lebih cepat menyerap ke dalam kulit. Hindari tabir surya dalam bentuk krim atau berbahan dasar minyak karena dapat menyumbat pori-pori dan membuat kulit wajah semakin berminyak.
Untuk kulit wajah sensitif, gunakan produk tabir surya yang tidak mengandung alkohol dan pewangi.
2. Pilih tabir surya dengan label “broad-spectrum”
Label “broad spectrum” menunjukkan bahwa tabir surya tersebut dapat melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB. Sinar UVA dan UVB merupakan radiasi ultraviolet dari sinar matahari yang dapat merusak kulit.