radarbengkulu.bacakoran.co - Rendang, yang dalam bahasa Minangkabau disebut Rendang, berasal dari kata malandang.
Kata ini merujuk pada proses memasak santan secara perlahan hingga mengental.
Hal ini sama dengan metode memasak rendang, di mana kuahnya dimasak dalam waktu yang lama hingga benar-benar kering.
BACA JUGA:Silahkan Coba, Ini Resep Rendang Daging Sapi Spesial yang Enak dan Empuk
BACA JUGA:Pemkab Bengkulu Utara Gelar Rapat Forum Komunikasi dan Adendum Rencana Kerja Bersama BPJS
Menurut juru masak ini menyatakan bahwa tidak ada bukti tertulis yang pasti mengenai asal-usul rendang.
Namun, rendang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari adat istiadat dan tradisi Minangkabau selama berabad-abad.
Saat ini, selain di Minangkabau, rendang juga sudah diperkenalkan di seluruh Indonesia, terutama sebagai hidangan Lebaran.
Pada hari lebaran, rendang biasanya dimasak dalam jumlah besar. Namun, akan menjadi masalah jika masih ada rendang yang tersisa di akhir lebaran.
BACA JUGA:Es Jagung Lumer, Minuman Dingin yang Banyak Disukai, Simak Resepnya Berikut