radarbengkulu.bacakoran.co - Terus belajar agar tahu Sholat sunnah tertentu ternyata tidak boleh dilakukan secara berjamaah.
Dalam melaksanakan sholat sunnah ada yang dianjurkan berjamaah, namun ada pula yang lebih baik dikerjakan sendiri. Salah satu shalat sunnah yang dianjurkan untuk dikerjakan sendiri atau sendirian adalah shalat dhuha.
Mengutip buku Sholat Sunnah Super Lengkap karya Ubaidurrahim El-Hamdy, beliau menjelaskan tentang pengertian salat sunnah, khususnya salat tambahan di samping salat wajib yang lima waktu. Sholat sunnah dikenal juga dengan sebutan sholat nawafil atau tathawwu'.
Tathawwu' artinya berbuat sesuatu dengan kemauan hati, yaitu berbuat baik tanpa ada paksaan. Allah SWT memerintahkan shalat sunnah untuk menyempurnakan amalan manusia dan menutupi segala kekurangan dan kelalaian yang masih ada.
Hal ini dijelaskan dalam ayat 114 Surat Huud dalam Al-Qur'an,
Artinya: Dan dirikanlah shalat pada akhir siang (pagi dan petang) dan awal malam. Sesungguhnya perbuatan baik menghapuskan (dosa) perbuatan buruk. Itu adalah pengingat bagi mereka yang mengingatnya.
BACA JUGA:Pilkada Bengkulu Utara Lawan Kotak Kosong, Ini Tanggapan Masyarakat
BACA JUGA:Bupati Mian Lepas 61 Orang Penerima Beasiswa SDM Kelapa Sawit
Ibnu Mas'ud RA berkata: “Setelah kamu menyelesaikan shalat wajib, laksanakanlah shalat magrib. »
Dalam sebuah hadits, Nabi SAW juga menjelaskan hukum shalat dari Sunnah,
"Adalah seseorang bertanya kepada Nabi SAW tentang (kewajiban) dalam Islam, dan dia menjawab:" (Sesungguhnya lima kali sehari semalam.” Orang-orang kemudian bertanya lagi: “Apakah saya mempunyai kewajiban lain?” Beliau menjawab: “Tidak ada, kecuali kamu menunaikan shalat sunnah” (HR Bukhari dan Muslim).
Sholat sunnah tidak dianjurkan berjamaah