radarbengkulu.bacakoran.co - Bank terbesar keempat di Asia Tenggara berdasarkan aset Maybank, hari ini mengumumkan kenaikan Laba setelah pajak dan kepentingan minoritas (PATAMI) sebesar 9,0% YoY menjadi RM5,02 miliar untuk paruh pertama 2024 (1H FY24). Laba sebelum pajak (PBT) naik 7,2% menjadi RM6,89 miliar. Pencapaian ini bersumber dari pendapatan non-bunga (NOII) yang tumbuh kuat oleh karena peningkatan biaya inti, kinerja asuransi yang lebih baik, serta keuntungan dari lini treasury dan pergerakan pasar.
Pendapatan operasional (net) untuk paruh pertama 2024 tumbuh 9,4% menjadi RM14,92 miliar. Hal ini didukung terutama oleh kenaikan 28,4% YoY dalam NOII menjadi RM5,15 miliar oleh karena pertumbuhan biaya inti yang naik 16,5% yang didorong peningkatan pendapatan treasury dan pasar. Pendapatan berbasis dana (net) juga meningkat menjadi RM9,77 miliar dari RM9,62 miliar dibandingkan tahun lalu. Hal ini didukung oleh pertumbuhan kredit yang kuat sebesar 10,4% dari semua segmen utama di Malaysia, Singapura, dan Indonesia. Margin bunga bersih (NIM) turun 15 bps YoY sehubungan dengan biaya dana yang lebih tinggi di pasar domestik. Namun, NIM meningkat 2 bps QoQ.
Biaya overhead meningkat menjadi RM7,25 miliar dibandingkan RM6,47 miliar tahun lalu, sehubungan dengan biaya personel, administrasi dan biaya umum, biaya TI, dan biaya pemasaran yang meningkat. Meskipun demikian, laba operasional sebelum pencadangan (PPOP) Grup meningkat 7,1% YoY menjadi RM7,67 miliar.
BACA JUGA:Elite’ Label Road Race Maybank Marathon 2024 Umumkan Pemenang
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai sebesar RM924,1 juta dari RM867,4 juta tahun lalu. Hal ini disebabkan oleh peningkatan pencadangan untuk investasi keuangan dan lainnya menjadi RM75,05 juta, membalikkan pencatatan kembali sebesar RM54,37 juta (net) dari periode yang sama tahun lalu. Sementara itu, pencadangan kredit (net) turun 7,9% menjadi RM849,05 juta, didorong oleh pemulihan yang lebih tinggi, dimana ini menghasilkan tingkat penghapusan kredit (net) untuk pembiayaan yang lebih rendah sebesar 27 bps dari 31 bps tahun sebelumnya. Rasio kredit bermasalah (gross) meningkat 18 bps menjadi 1,29% dari 1,47% tahun lalu, sementara loan loss coverage tetap stabil di 128,7% dari 130,3%. Grup terus melakukan pendekatan proaktif dengan nasabah yang menghadapi tantangan keuangan dengan merestruktur komitmen merek
Kinerja Kuartal Kedua 2024 dibandingkan Kuartal Kedua 2023
Untuk kuartal kedua 2024, PATAMI naik sebesar 8,2% YoY menjadi RM2,53 miliar dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, sementara PBT meningkat 2,2% pada kuartal kedua 2024. Pendapatan operasional (net) sedikit meningkat menjadi RM7,34 miliar dari RM7,31 miliar yang didorong oleh kenaikan pendapatan berbasis dana (net) sebesar 2,2% menjadi RM4,93 miliar. Namun, NOII mencatatkan penurunan kecil menjadi RM2,41 miliar dibandingkan dengan RM2,48 miliar.
Kinerja Kuartal Kedua 2024 dibandingkan Kuartal Pertama 2024
PATAMI untuk Grup naik 1,7% pada kuartal kedua 2024 dibandingkan RM2,49 miliar yang tercatat pada kuatral pertama 2024. Namun, PBT flat.
Dividen
BACA JUGA:Temukan Potensi Diri di Perhelatan Maybank Marathon 2024 di Bali