"Karena vitamin K adalah vitamin yang larut dalam lemak, saya sarankan untuk memadukan sayuran hijau dengan lemak tak jenuh tunggal, seperti minyak zaitun. Ini akan meningkatkan penyerapan vitamin K," kata Conlon.
Ditambah lagi, minyak zaitun bersifat antiradang, mengurangi peradangan, dan semakin mendukung kesehatan sendi.
3. Buah beri
Stroberi kaya akan Vitamin C, antioksidan dengan khasiat antiperadangan. Vitamin C juga meningkatkan produksi kolagen.
“Kolagen adalah protein yang memberi struktur dan dukungan pada jaringan, termasuk kulit, tulang, ligamen, tendon, dan tulang rawan yang melindungi sendi Anda,” kata Conlon.
Namun jangan berhenti di situ. Blueberry, blackberry, dan raspberry kaya akan senyawa anti-inflamasi yang disebut antosianin, yang terkait dengan kesehatan sendi.
Conlon menganjurkan untuk mengonsumsi setengah hingga satu cangkir beri per hari, baik sebagai lauk pauk, camilan, atau dalam smoothie dengan satu sendok bubuk protein.
4. Buah Ara Kering
Buah ara merupakan makanan kaya nutrisi yang mendukung kesehatan sendi.
“Buah ara kurang diminati jika menyangkut makanan yang dianggap kaya kalsium, satu porsi buah ara kering mengandung [hampir] jumlah kalsium yang sama dengan satu porsi susu yang sama.” kata Geiger.
Setengah cangkir buah ara kering mengandung 120 mg kalsium. Buah ara juga mengandung berbagai senyawa tanaman dengan sifat antioksidan dan anti-inflamasi.
Selain itu, buah ara juga menyediakan mineral pendukung tulang seperti magnesium dan kalium.
5. Kacang kenari
Jika Anda mengalami nyeri sendi akibat peradangan kacang kenari dapat membantu.
Kacang yang lezat ini mengandung asam alfa-linolenat (ALA) yang tinggi, lemak omega-3 yang dapat mengurangi peradangan dan stres oksidatif yang terkait dengan nyeri sendi, kata Geiger. Satu ons kecil kacang kenari menyediakan 2 ½ gram lemak kuat ini, jadi makanlah.
6. Sayuran Silangan