RADAR BENGKULU.BACAKORAN.CO, SELUMA - Polisi hingga kini masih memburu pelaku penikaman berinisial MK, warga Kecamatan Talo Kecil.
MK diduga terlibat keributan di warung remang-remang yang terletak di Desa Talang Durian, Kecamatan Semidang Alas.
Perkelahian yang menelan korban jiwa tersebut diduga kuat akibat pengaruh minuman keras yang dikonsumsi keduanya di warung remang-remang setempat.
Korban tewas diketahui bernama Aldi Tama, pemuda berusia 21 tahun beralamatkan di Desa Pring Baru, Kecamatan Talo Kecil.
Kapolsek Semidang Alas, Ipda. Mirwan Afriansyah menegaskan, peristiwa perkelahian yang menelan korban jiwa tersebut terjadi di depan warung remang-remang Desa Talang Durian, Kecamatan Semidang Alas, yang berjarak sekitar 20 meter.
Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu dini hari, 30 Juni 2024 menjelang subuh sekitar pukul 03.00 WIB. Korban mengalami luka tusuk di punggung sebelah kiri.
"Korban atas nama Aldi, warga Desa Pring Baru, usia 21 tahun, terkena luka tusuk senjata tajam di punggung sebelah kiri. Untuk sekarang korban sudah dirumah duka. Saat ini lagi dilakukan olah TKP dan mencari saksi-saksi untuk mencari lawan korban atau si pelaku. Kalau TKP di jalan arah ke warem tapi bukan di dalam warem. Jaraknya sekitar 20 meter di depan warem," terang Ipda. Mirwan Afriansyah.
Adapun kronologisnya, korban Aldi Tama bersama rekannya Debi berangkat menggunakan kendaraan sepeda motor merk Mio J dari pesta Desa Padang Kelapo, Kecamatan Semidang Alas Maras dalam keadaan setelah meminum miras, menuju warung remang-remang yang berada di Desa Talang Durian, Kecamatan Semidang Alas.
BACA JUGA:Rismadi Anggota DPR Kaur Kecewa Kondisi SDN 34 di Desa Tanjung Aur Memperihatinkan
BACA JUGA:Camat Pino Investigasi Kegiatan Pemdes Selama 6 Bulan Tahun 2024
Ketika korban Aldi dan rekannya Debi tiba di warung remang-remang tersebut korban Aldi Tama bertemu dengan Romi di depan warung remang-remang milik Roken.
Setelah itu, Aldi bertemu dengan Melky dan langsung berkelahi dengan posisi Melky berada dibawah korban Aldi.
Kemudian masyarakat yang melihat perkelahian tersebut langsung melerai diantara keduanya. Setelah dilerai oleh masyarakat, Melky berlari ke kerumunan teman-temannya sembari mengambil senjata tajam dan kembali mendatangi Aldi langsung menusuk Aldi di bagian belakang punggung Aldi.
Kemudian Melky langsung ditahan masyarakat dan akhirnya kabur melarikan diri. Aldi yang telah ditusuk oleh Melky terbaring tanpa bisa berbicara dan mengeluarkan banyak darah.
Rekan korban, Debi dan Romi pun langsung membawa Aldi ke Puskesmas Pajar Bulan untuk dirawat lebih lanjut, namun setelah mendapat perawatan medis, nyawa Aldi tak terselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia pada pukul 04.00 WIB di Puskesmas Pajar Bulan.