RADARBENGKULU.BACAKORAN.CO - Mobil kecil Suzuki Cappuccino dengan mesin kurang dari 1000 cc pun dihidupkan lagi.
Kemunculan pertama Suzuki Cappuccino ini sebagai mobil konsep di Tokyo Motor Show 1987.
Suzuki Cappuccino kemudian diproduksi pada tahun 1991 hingga 1998 dan spesifikasi kei car diproduksi di Jepang.
Menurut pakar teknologinya, Toyota sebelumnya telah memperkenalkan mobil konsepnya di Tokyo Motor Show (TMS) 2015 yaitu mini-S-FR pada tahun 2015 yang kala itu disebut-sebut berpenggerak roda depan dan belakang.
Sementara itu, Daihatsu juga memiliki konsep Vision Copen yang akan diperkenalkan pada Japan Mobility Show (JMS) 2023, dengan bodi lebih besar dibandingkan generasi sebelumnya. Hal ini juga dimungkinkan dengan mesin 1,3 liter.
Ketiga merek ini punya pengalaman masing-masing yang pada akhirnya akan melahirkan generasi baru cappucino, apalagi Toyota menguasai 5 persen saham Suzuki dan Daihatsu menguasai mayoritas saham.
Suzuki Cappuccino diperkirakan akan dirilis pada tahun 2027, kita tunggu informasi lebih lanjutnya.
Kemudian menggunakan mesin sub 660 cc atau lebih tepatnya mesin 657 cc DOHC 3 silinder yang juga dilengkapi turbocharger.
Pilihan transmisinya manual 5 percepatan atau otomatis 3 percepatan.
BACA JUGA:Tim Monitoring dan Evaluasi BMN Dirjen Pendis Kemenag RI Datangi Madrasah Bengkulu Tengah
BACA JUGA:Kejaksaan Negeri BU Kenalkan Sistem Informasi DESA PADEK, Tingkatkan Akuntabilitas Administrasi Desa
Setelah 26 tahun dibatalkan animasinya, mobil ini dikabarkan akan dibangun kembali dengan bantuan Toyota dan Daihatsu.
Mengutip dari situs resmi Carscoops, mobil ini sedikit berbeda dengan model aslinya. Kemungkinan model barunya akan menggunakan mesin turbo tiga silinder 1,3 liter yang akan menggerakkan roda belakang.
Mesin onboard dikatakan sebagai mesin GR Starlet. Meski sudah ada kabar mengenai penggunaan mesin tersebut, namun masih belum ada informasi pasti mengenai konstruksi dan hal lainnya.