RADAR BENGKULU - Momen Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Idul Adha 1445 Hijriah, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Bengkulu berhasil mengendalikan inflasi. Keberhasilan tersebut dicapai salah satunya dengan cara menggelar pasar murah sembako dan berbagai bahan pangan lainnya di Halaman Depan Stadion Semarak Sawah Lebar Bengkulu 14 dan 15 Juni 2024.
Dijelaskan Asisten II Setda Provinsi Bengkulu, R.A Denny, kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya pengendalian inflasi melalui pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat dan juga dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Adha 1445 H.
"Pasar Murah ini selama 2 hari. Jadi, ini salah satu bentuk hadirnya pemerintah di tengah masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari dan mudah-mudahan ini bisa membantu masyarakat," ujar R.A Denny.
Senada disampaikan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Bengkulu, Darjana. TPID Bengkulu bersama Pemprov Bengkulu melaksanakan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan, yaitu melalui kegiatan keterjangkauan harga.
"Jadi operasi pasar murah, pemerintah hadir untuk bisa menyediakan bahan pangan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau di bawah harga pasar," jelasnya.
Dari sisi masyarakat, diakui salah seorang pembeli, Ana (45) warga Lingkar Timur Kota Bengkulu, dengan adanya pasar murah ini dirinya merasa terbantu mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga lebih murah.
BACA JUGA:PPDB SMA/SMK di Provinsi Bengkulu Dimulai, Komisi IV DPRD Ikut Awasi
BACA JUGA: Positif, APBD Provinsi Bengkulu Tahun 2023 Ada Silpa Rp 68 Miliar
Berikut daftar beberapa harga sembako Pasar Murah di Stadion Semarak Sawah Lebar Bengkulu: Beras SPHP Rp 59.000 per 5 Kg, ayam potong Rp.30.000 per Kg, telur Rp.50.000 per karpet, bawang merah Rp.35.000 per Kg, bawang putih Rp.34.000 per Kg, minyak goreng SIP bantal Rp.14.500 per 900 ml.