RADAR BENGKULU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu optimis pelaksanaan Festival Tabut tahun ini akan lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Festival yang telah masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI ini diharapkan tidak hanya sukses dari sisi penyelenggaraan, tetapi juga memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.
Dalam upaya memastikan kesuksesan acara ini, Pemprov Bengkulu bersama Keluarga Kerukunan Tabut (KKT) Bencoolen dan berbagai pihak terkait mengadakan Rapat Persiapan Pelaksanaan Festival Tabut 2024 di Ruang Pola Pemprov Bengkulu pada Rabu, 12 Juni 2024.
Rapat ini dipimpin oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu, Isnan Fajri, S.Sos, M.Kes.
Sekda Isnan Fajri menjelaskan, rapat ini bertujuan untuk membahas dan mencapai kesepakatan mengenai berbagai aspek pelaksanaan festival. Termasuk kepastian tempat, waktu, anggaran, hingga materi perayaan.
BACA JUGA:Jasa Raharja dan Stakeholder di Bengkulu Selatan Bahas Peningkatan Keselamatan Lalu Lintas
BACA JUGA:Calon Gubernur Rohidin, Meriani, Helmi, Mian Direkomendasikan ke DPP Partai Hanura
"Ini adalah rapat finalisasi pelaksanaan festival tabut, melibatkan semua pihak terkait. Kami ingin memastikan kesiapan dari masing-masing pihak. Termasuk EO (Event Organizer), tim pengamanan, dan Pemprov sendiri sebagai panitia utama," ujar Isnan Fajri saat diwawancarai usai kegiatan rapat.
Dalam rapat tersebut, semua pihak memaparkan persiapan mereka dan memberikan saran serta pendapat untuk penyelenggaraan festival.
"Kami telah mendiskusikan semuanya dan berharap penyelenggaraan Tabut tahun ini akan lebih baik dari tahun sebelumnya. Semua permasalahan dapat kita tekan, sehingga Festival Tabut 2024 akan berjalan sukses, meriah, dan lebih baik."
BACA JUGA:Ini Syarat PPG Daljab 2024 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
BACA JUGA:Pemkab Kaur Siapkan 350 Kg Gurita Basah untuk Festival Tahun 2024
Seperti tahun sebelumnya, Festival Tabut 2024 juga akan mengundang perwakilan dari pemerintah pusat dan duta-duta dari negara tetangga. Isnan menyebutkan bahwa undangan telah disampaikan kepada berbagai kementerian. Termasuk Menteri Pariwisata, Menteri UMKM, dan Menteri Perdagangan.
Selain itu, duta besar dari negara-negara tetangga dan Timur Tengah juga diundang untuk turut meramaikan acara.
"Kami sudah menyampaikan jadwalnya dan kini menunggu konfirmasi siapa perwakilan dari pemerintah pusat yang bisa hadir. Mengundang duta besar dan perwakilan negara lain juga merupakan bagian dari upaya kami untuk meningkatkan cakupan dan daya tarik festival ini." Pihak EO juga telah memastikan bahwa mereka siap untuk menggelar Festival Tabut dengan baik dan meriah, serta menargetkan jumlah pengunjung dua kali lipat dari tahun lalu.