Dilatih, 132 Warga Bengkulu Adu Nasib Kerja ke Jepang

Senin 27 May 2024 - 20:12 WIB
Reporter : windi junius
Editor : Azmaliar Z

 

RADARBENGKULU.bacakoran.co - Dari 278 pendaftar untuk magang ke Jepang, sedikitnya ada 132 peserta yang mengikuti seleksi.

Seleksi tersebut diselenggarakan oleh Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Bengkulu selama lima hari. Itu dimulai dari Senin 27 - 31 Mei 2024.

"Dari 278 yang mendaftar, hanya ada 132 yang dinyatakan lengkap persyaratan, sehingga 132 peserta ini akan mengikuti seleksi selama lima hari kedepan," kata Kepala Disnakertrans Provinsi Bengkulu, Syarifuddin.

Ditambahkan Syarifuddin, tes yang akan dijalani oleh para peserta diantaranya tes Matematika.

Kemudian kedisiplinan dan tes wawancara. Setelah peserta dinyatakan lulus dari tes yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu, maka peserta akan mempersiapkan diri selama dua bulan hingga tiga bulan untuk pendalaman bahasa Jepang.

 "Nanti setelah tes ini mereka (peserta akan mendalami bahasa Jepang selama dua hingga tiga bulan," ujarnya.

BACA JUGA:Didampingi Istri, Sukatno Kembalikan Berkas Balon Wakil Gubernur Bengkulu ke Gerindra

BACA JUGA:Satu Misi Dengan Helmi Hasan, Mustarani Kembalikan Berkas Pendaftaran ke DPW PKB

Kemudian setelah itu, peserta  akan kembali mengikuti seleksi yang diselenggarakan oleh Kementerian Ketenagakerjaan.

"Maka jika lulus seleksi bahasa, mereka masuk asrama. Setelah masuk asrama 99.9 persen peserta berangkat ke Jepang. Proses sebelum berangkat ke Jepang ini setidaknya selama lima - sampai enam bulan," jelas Syarifuddin.

Syarifuddin menyatakan, dengan berangkatnya para peserta dari Bengkulu ini ke Jepang diharapkan dapat meningkatkan perekonomian keluarga dan mengurangi angka kemiskinan.

BACA JUGA:Rapat Paripurna HUT Kabupaten Kaur ke-21, Capaian Pembangunan Meningkat di era H. Lismidianto SH. MH

BACA JUGA:Ustaz Abdul Somad Diserbu Jamaah di Mukomuko, Lapangan MTQ dan Mesjid Agung Meluber

"Memudahkan yang berangkat ke Jepang ini gajinya, sekitar 17 juta sampai 35 juta perbulan sesuai dengan profesi mereka bekerja. Kita  harapkan dapat meningkatkan ekonomi keluarga dan memperbaiki kemiskinan di Provinsi Bengkulu " ungkapnya .

Kategori :