10 Sosok Ilmuan yang Terkenal Paling Gila dan Menggemparkan Dunia

Jumat 15 Mar 2024 - 08:07 WIB
Reporter : Naura Qristina
Editor : Syariah muhammadin

Joseph Mangele mendapatkan penghargaan sebagai salah seorag fisikawan SS yang mengamati penyeleksian terhadap pemindahan para napi, menentukan siapa yang harus dibunuh, dan siapa yang akan dijadikan buruh kasar, dan menunjukkan eksperimen manusia di penghuni penampungan, maka di kalangan ini Mangele dijuluki sebagai "Malaikat Kematian."

Di Auschwitz, Mangele melakukan sejumlah penelitian pada orang kembar. Setelah eksperimen ini berakhir, kedua orang kembar tersebut biasanya akan dibunuh dan tubuhnya dibedah. la melakukan operasi terhadap dua orang anak Gypsy yang dijahit bersama untuk menciptakan kembar yang digabungkan: tangan anak-anak ini menjadi sangat buruk dimana urat-urat darahnya menjadi resected. 

Mangele hampir saja bersikap fanatik untuk menggambarkan darah dari si kembar, yang hampir kembar identik. la terus mengeluarkan banyak darah hingga si kembar tersebut mati dengan cara ini.

Seorang napi di Aushwitz bernama Alex Dekel berkata: "Saya tidak bisa menerima kenyataan bahwa Mangele sendiri meyakini bahwa ia telah melakukan pekerjaan ini secara serius, bukan karena ia ceroboh, la hanya menguji kekuatannya."

Mengele pergi ke toko jagal, karena sebagian besar operasi dilakukan tanpa melalui bius. Pernah suatu saat Mangele melakukan operasi perut, Mangele memindahkan beberapa kepingan dari perut, namun tanpa memakai obat bius.

Di lain waktu, ada sebuah jantung yang akan dipindahkan kembali tanpa bius juga. Ini benar-benar mengejutkan. Mangele adalah seorang dokter yang menjadi gila karena kekuatan yang diberikan. 

Tak seorang pun pernah menanyakan kepadanya, mengapa ia tega membunuh seseorang? Mengapa tidak dilakukan pada orang yang sudah mati? Para pasien itu tidak terhitung jumlahnya. la secara profesional melakukan apa yang ia lakukan atas nama ilmu pengetahuan, tetapi hal itu merupakan suatu bagian dari kegilaannya.

 

4. Johann Conrad Dippel: Frankenstein yang sebenarnya

Johann Conrad Dippel adalah seorang ilmuwan gila yang lahir di kastil Frankenstein dalam tahun 1673, sebuah lokasi yang berada di dekat Darmstadt, Jerman.

Diceritakan bahwa menjadi model dari novel karangan Mary Shelley berjudul "Frankenstein", meskipun ide ini dianggap kontroversial.

Setelah mempelajari ilmu teologi, filsafat, dan kimia la selanjutnya membuat minyak hewan dari tulang, darah dan berbagi produk hewan lain yang dikenal sebagai Minyak Dippel yang dianggap ekuivalen dengan impian seorang ahli alkimia mengenai "obat mujarab segala macam penyakit dalam hidup." 

Dikatakan bahwa berapa hasil karya anatomi yang dibuatnya melibatkan proses perebusan berbagai bagian tubuh dalam sebuah tong berukuran besar untuk membuatnya menjadi semacam manusia penjahit gila, dan yang lebih gila lagi ia mencoba tangannya untuk menggerakkan jiwa dari satu mayat ke mayat yang lain, yang kemungkinan menggunakan sebuah corong, pipa air dan banyak minyak pelumas.

 

Kategori :