"Verifikasi bahwa nomor mesin dan nomor rangka sesuai dengan yang tercantum di STNK dan BPKB."
“Jangan hanya fokus pada penampilan fisiknya, tetapi juga periksa apakah terdapat tanda-tanda pengikisan atau perubahan pada nomor itu," ujar Ivan yang dikutip dari laman Kompas.com.
Ivan menyatakan bahwa pemeriksaan ini sebaiknya dilakukan dengan menggunakan senter agar dapat memeriksa lebih teliti.
"Nomor yang telah dimodifikasi biasanya memiliki permukaan yang tidak halus, dan terkadang terdapat jejak las atau goresan yang mencurigakan."
“Apabila menemui situasi seperti ini, sebaiknya segera meminta saran dari pihak berwenang atau mekanik yang dapat dipercaya untuk memastikan," tambahnya.
Ivan juga merekomendasikan untuk meninjau dengan seksama kelengkapan dokumen kendaraan.
Jika ada ketidaksesuaian pada dokumen atau nomor mesin dan rangka, langkah awal yang perlu dilakukan adalah memeriksa riwayat kendaraan menggunakan aplikasi resmi atau instansi terkait, seperti Samsat online.
Dengan cara itu, pembeli dapat memastikan bahwa sepeda motor yang dibeli aman dari segi hukum.