"Barangsiapa dari kalian melihat kemungkaran, ubahlah dengan tangannya. Jika tidak bisa, ubahlah dengan lisannya. Jika tidak bisa, ingkarilah dengan hatinya, dan itu merupakan selemah-lemahnya iman." (HR. Muslim)
Hadits ini menunjukkan bahwa ketika tidak mampu untuk mengingkari suatu kemungkaran dengan tangan maka tidak boleh nekat tetap melakukan pengingkaran dengan tangan, walaupun niatnya baik.
Namun berpindah kepada cara selanjutnya yaitu mengingkari dengan lisan. Ini mengisyaratkan wajibnya mengikuti tuntunan syariat dalam mengingkari kemungkaran dan juga dalam nasehat.
3. Menasehati dengan lembut
Ketika seseorang datang dan meminta nasihat maka hendaklah sambut dengan lemah lembut. Seseorang yang hendak memberikan nasehat haruslah memiliki sikap lembut, sensitif, dan beradab di dalam menyampaikan nasehat.
Meskipun orang yang meminta nasihat berada di jalur yang salah, hindari untuk menghardik dan mengungkapkan kalimat yang seolah-olah memojokkan.
Rasulullah SAW bersabda,
"Setiap sikap kelembutan yang ada pada sesuatu, pasti akan menghiasinya. Dan tidaklah ia dicabut dari sesuatu, kecuali akan