Industri tahu miliki karwati(40) yang berada di pinggir jalan tamanan sangat ramai di datangi oleh para wisatawan. Dalam satu hari dapat memproduksi 1,5 kwintal kedelai atau 50 bak papan tahu.
Walaupun sudah berdiri 8 tahun lamanya, sejak tahun 2016, tetapi sebenarnya industri tahu karwwati ini adalah bagian dari industri miliki kakenya yang sudah ada sejak tahun 80-an.
Dikarenakan sudah memiliki keluarga, ia memutuskan unutk membuka secara mandiri industri tahu tamanan tetapi menggunakan resep secara turun temurun.
Menurutnya, sedikit heran mengapa banyak wisatawan dan warga lokal yang menyukai tahu tamanan ini. Tetapi yang jelas tahu buatannya ini sangat memperhatikan kualitas kedelai dan cuka dari resep keluarga.
Itulah sebabnya yang menentukan cita rasa dan kualitas tahu yang dihasilkan lebih enak dan juga nikmat.
“kalau kedelainya tidak bagus, maka tahu yang dihasilkan pun juga tidak bagus”. Jelasnya.
Selama proses membuat tahu tamanan ini, kata karwati ia menggunakan kayu bakar untuk menghemat pengeluaran bahan bakar.
Dalam satu hari penjualan, ia bisa meraup keuntungan mulai dari 3 jutaan dari modal sekitar 2, 5 jutaan.