Hadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin 2024, Jasa Raharja Sampaikan Komitmen Dukung Upaya Strategis Seluruh

Minggu 22 Dec 2024 - 08:48 WIB
Reporter : Tim redaksi
Editor : Syariah m

“Sebagaimana penekanan Bapak Presiden Prabowo Subianto bahwa Natarun di depan mata, saudara akan sibuk, saudara akan capek. Jadi laksanakan tugas pengamanan dengan baik. Sesuai dengan arahan beliau, kita harus mempersiapkan seluruh rangkaian pengamanan dengan sebaik-baiknya,” ujar Kapolri. 

 

Sebagaimana survei yang dikeluarkan Kementerian Perhubungan, potensi pergerakan masyarakat diperkirakan mencapai 110,67 juta orang, atau meningkat sebesar 2,83 persen atau 3,4 juta orang dibandingkan tahun sebelumnya. “Demi menjamin keamanan Nataru, Polri bersama TNI dan stakeholder terkait mengelar Operasi Lilin Kepolisian Terpusat dengan sandi “Operasi Lilin 2024” yang akan berlangsung selama 13 hari, mulai dari 21 Desember 2024 sampai dengan 2 Januari

2025,” Listyo

 

Operasi ini melibatkan 141.605 personil gabungan yang terdiri dari 75.447 personel Polri, 13.826 personel TNI dan 52.332 personel dari stakeholder berkait lain dan terdapat tambahan 67.030 personel TNI untuk diperbantukan dan disiagakan sewaktu-waktu diperlukan.

 

Selanjutnya, Polri telah membangun 2.794 posko yang terdiri dari 1.852 pos PAM, 735 pos pelayanan dan 207 pos terpadu yang tersebar di seluruh wilayah, guna menjamin keamanan pada 61.452 objek pengamanan meliputi gereja, pusat perbelanjaan, terminal, stasiun, laguan, bandara, tempat wisata maupun lokasi-lokasi perayaan tahun baru.

 

Kapolri mengatakan, puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi pada tanggal 21 Desember 2024, sedangkan puncak arus balik akan terjadi pada 29 Desember 2024 dan 1 Januari 2025. “Bila kita berhasil, tentunya akan mampu memberikan multi-layer efek terhadap perputaran ekonomi nasional dan daerah. Bagaimana prediksi Kementerian Pariwisata, perputaran uang dalam libur Nataru tahun ini mencapai kurang lebih Rp150 triliun,” ujarnya.

 

Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin 2024 ini turut dihadiri, antara lain Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, jajaran TNI-Polri, serta Forkopimda.

Kategori :