Sementara itu, Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu Dempo Xler mengatakan, gedung DPRD provinsi Bengkulu itu adalah akar dari rakyat. Oleh karena itu, ia membuka ruang agar anak-anak muda dan masyarakat bisa datang dan merasakan suasana di gedung DPRD provinsi Bengkulu.
"Tentu saja untuk edukasi politik DPRD Provinsi Bengkulu selalu terbuka, sehingga dengan belajar menjadi anggota DPR. Bisa mengerti apa yang menjadi tugas-tugas wakil rakyatnya," ungkap Dempo.
Dempo menegaskan, dirinya memang sengaja fokus dan konsisten memberikan edukasi kepada pemuda di rumah wakil rakyat.
Fungsinya, agar nanti ketika anak-anak muda ini, menjadi anggota dewan, mengerti apa yang menjadi tupoksi dan tatanan gedung DPR.
"Jangan sampai setelah jadi DPRD, tidak tau fungsi dan tugas sebagai anggota DPRD," bebernya.
Selain pemuda dari FIM, Dempo juga pernah mengajak mahasiswa untuk berkunjung ke ruang Paripurna. Menurutnya, DPRD ini bisa menjadi ruang edukasi. Sehingga pemuda itu menjadi terbiasa ke DPRD, untuk menjadi pendidikan politik.
"Saya ingin anak-anak muda kita, memahami bagaimana menjadi anggota DPRD. Sehingga mereka bisa menjadi pemimpin yang baik di masa depan," tutup Dempo. (wij)