Investasi Bodong Kembali Menghebohkan Bengkulu Utara
Kasus investasi bodong kembali menghebohkan Bumi Ratu Samban Kabupaten Bengkulu, Sabtu, 20 April 2024, diketahui sebanyak 318 orang mengalami kerugian-Berlian -
RADAR BENGKULU, ARGA MAKMUR - Kasus investasi bodong kembali menghebohkan Bumi Ratu Samban Kabupaten Bengkulu, Sabtu, 20 April 2024.
Diketahui sebanyak 318 orang mengalami kerugian hingga total sebesar Rp 20 miliar lantaran investasi bodong.
Terduga pelaku merupakan seorang mahasiswi asal Desa Taba Baru, Kecamatan Lais, Kabupaten Bengkulu Utara.
Diketahui terduga pelaku dalam menyakinkan para korbannya melalui akun instagram, korban dijanjikan keuntungan mencapai 20 persen dari uang yang diinvestasikan dalam kurun waktu yang ditentukan.
BACA JUGA:Gubernur Rohidin Dorong Optimalisasi Penanganan Tenaga Honorer dan THL
BACA JUGA:Dinas P3APPKB dan BKKBN Provinsi Bengkulu Gelar Pelayanan KB Gratis
Jika mampu mengajak orang, korban akan mendapatkan fee sebesar Rp 500.000,- hingga Rp. 1.000.000,-.
Salah satu korban yang dijumpai di Mapolres Bengkulu Utara menceritakan, dirinya telah lima kali transaksi dengan pelaku. Dengan investasi pertama sebesar Rp 500.000. Kedua, Rp 3.000.000. Kemudian, transaksi terakhir Rp 18.000.000,-.
“Awalnya lancar. Sesuai dengan yang dijanjikan. Namun, pas terakhir dengan nominal lebih besar pelaku tidak merespon uang pengembalian kami dan menghilang,” ujarnya.
Ratusan korban yang berasal dari sejumlah daerah di Provinsi Bengkulu ini telah dilakukan pendataan. Mediasi sempat dilakukan antara pihak korban dan terduga pelaku di tingkat desa.
BACA JUGA:6 Hal Berbahaya yang Dilakukan Orang Tua Tanpa Sadar Terhadap Anaknya
BACA JUGA:3 Resep Tradisional Dari Jepara Untuk Peringati Hari Kartini
Mediasi lanjutan yang dilakukan pihak Kepolisian Bengkulu Utara tak membuahkan hasil. Ini lantaran terlapor tidak mampu menyanggupi pengembalian kerugian para korban.
“Kami arahkan untuk melapor. Karena lokusnya di Kota Bengkulu, kami arahkan ke Polresta Bengkulu atau ke Polda,” kata Kapolres Bengkulu Utara, AKBP Lambe Patabang Birana, S.I.K. M.H melalui Kasat Reskrim AKP Ardian Yunnan Saputra.