Desa Tanjung Beringin Bangun Rabat Beton Sepanjang 43 Meter
Jalan rabat beton yang dibangun Pemerintah Desa Tanjung Beringin menuju lahan pertanian masyarakat-Hendri-
RADAR BENGKULU, KAUR - Pemerintah Desa Tanjung Beringin, Kabupaten Kaur membangun rabat beton sepanjang 43 meter melalui Dana Desa Tahun 2024 menuju ke lahan sentra pertanian.
Kepala Desa Tanjung Beringin, Nera Maya Sopa mengatakan, pembangunan rabat beton menuju lahan sentra pertanian merupakan usulan dari masyarakat pada perencanaan pembangunan dan pengelolaan Dana Desa tahun 2024. Rabat beton yang dibangun sepanjang 43 meter, lebar 3 meter dan tebal 20 cm demi melancarkan aktivitas bagi pertanian, baik pengangkutan hasil pertanian atau memudahkan lalu lintas masyarakat.
"Pembangunan rabat beton usulan dan kesepakatan dari masyarakat sepanjang 43 meter, lebar 3 meter dan tebal 20 cm sudah selesai dan dimanfaatkan masyarakat," ujar Nera Maya Sopa, Sabtu, 7 Desember 2024.
Dikatakan Nera, rabat beton sudah selesai dibangun, saat ini sudah dimanfaatkan masyarakat untuk lalu lintas hasil produksi pertanian baik sawit, jengkol terutama padi disaat masuk musim panen padi. Pekerjaan ini sudah sesuai dengan rencana anggaran belanja yang sudah ditentukan panjang ,lebar dan tebalnya, termasuk material yang digunakan menggunakan material yang resmi.
BACA JUGA:Siswa Diberikan Pemahaman Tentang Dampak Bahaya Merokok
"Pekerjaan selesai dengan tepat waktu tanpa ada kendala. Tentu, dengan dukungan semua pihak, baik masyarakat maupun tokoh masyarakat, terutama Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Tanjung Beringin," ungkapnya.
Sementara, salah seorang warga, Apen menyampaikan, kepada Pemerintah Desa Tanjung Beringin sangat berterima kasih atas dibangunnya jalan rabat beton menuju lahan pertanian. Sekarang manfaatnya terasa. Karena, mempermudah lalu lintas hasil pertanian itu sendiri, baik mengeluarkan hasil sawit, jengkol maupun padi.
"Saya mewakili masyarakat Desa Tanjung Beringin sangat berterima kasih atas dibangunnya jalan rabat beton melalui Dana Desa Tahun 2024," tuturnya.