Forum Patriot Olahraga Audiensi dengan Bupati, Persiapan Porprov 2025 dan Pembinaan Atlet

RADAR BENGKULU, KAUR - Sejumlah pengurus Organisasi Cabang Olahraga yang tergabung dalam Forum Patriot Olahraga Kabupaten Kaur didampingi Ketua KONI menjelang pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi 2025 di ruangan Bupati Kaur, Senin 14 Oktober 2024.

Audiensi yang dihadiri pengurus cabang olahraga, didampingi Ketua KONI Din Martin Salim dan Kepala Dinas Pemuda Olahraga Idwin Suripno M.Pd silaturahmi dengan Bupati Kaur H. Lismidianto, SH,MH didampingi Sekda Kaur DR.Drs.Ersan Syahfiri MM, Asisten dan Kepala OPD.

Ketua Forum Patriot Olahraga Kabupaten Kaur Hopalara, S.Pd usai audiensi menyampaikan, FPI memiliki tugas menyampaikan kegiatan olahraga yang akan digelar tingkat kabupaten maupun provinsi, ke depan olahraga ini benar-benar mendapat anggaran yang memadai bagi beberapa cabang olahraga, untuk meningkatkan pembinaan dan prestasi, terlebih di tahun 2025 ini kita akan menghadapi Porprov.

    "Cabang olahraga seperti Karate, Taekwondo, Silat, Bola Voli, Sepak takraw dan Catur sudah membuktikan prestasinya, hingga saat ini masih belum maksimal mendapatkan binaan dari instansi terkait," ujarnya.

BACA JUGA:Kepala Desa dan Perangkat Terjerat Korupsi Dana Desa

BACA JUGA:TP PKK Provinsi Bengkulu, Supervisi Sekaligus Evaluasi di Desa Padang Jati Kabupaten Kaur

Dikatakannya, pembinaan atlet berprestasi dibutuhkan sinergi antara KONI, Dinas terkait dan para atlet Cabor, semuanya harus berjalan sesuai dengan tupoksinya. Cabang olahraga di Kabupaten Kaur memiliki prestasi baik ditingkat provinsi, regional maupun nasional, semuanya butuh pembinaan dari Pemerintah Daerah melalui KONI dan Dispora.

"Atlet di Kabupaten Kaur punya potensi yang sangat berbakat sehingga butuh pembinaan kedepannya," jelasnya.

Sementara, Sekda Kaur DR.Drs.Ersan Syahfiri MM mengatakan, Pemda Kaur sangat mendukung dengan apa yang disampaikan Forum Patriot Olahraga dan KONI, memang selma ini masih ada kelemahan dalam pembinaan atlet, masih ada kelemahan dalam pembinaan atlet, bukan tanpa alasan karena masih belum ada perencanaan atau rencana aksi yang disampaikan oleh pengurus Cabor tersebut secara detail sehingga sering terkendala dengan pendanaan.

    "Maka diminta kepada pengurus Cabor untuk segera menyusun perencanaan baik itu terkait pembinaan maupun rencana aksi kedepan, agar nanti dapat segera dibahas oleh TAPD, apalagi di tahun 2025 akan digelar Porprov," sampainya.

   Ia mengaku sangat mendukung usulan adanya beasiswa bagi atlet berorientasi, diminta kepada OPD terkait untuk memberikan prioritas bagi atlet yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi melalui kerjasama Pemda Kaur termasuk pemberian beasiswa tertentu.