Komunikasi Terlalu Sopan Dapat Menyebabkan Kesalahpahaman, Inilah Alasannya

Reporter: Naura |

Editor: syariah m |

Selasa , 01 Oct 2024 - 09:14

siapa sangka, terlalu sopan justru dapat menjadi sumber kesalahpahaman?-poto ilustrasi-

komunikasi terlalu sopan dapat menyebabkan kesalahpahaman, inilah alasannya                            radarbengkulu.bacakoran.co - dalam kehidupan sehari-hari, bersikap sopan adalah bagian penting dari komunikasi yang efektif. namun, siapa sangka, terlalu sopan justru dapat menjadi sumber kesalahpahaman? 
dilansir dari psychology today, bersikap terlalu sopan dapat menghambat komunikasi yang jujur dan terbuka, yang pada akhirnya bisa menyebabkan konflik atau masalah yang tidak terselesaikan.
mengapa kesopanan berlebihan bisa menjadi masalah?
dalam upaya menjaga keharmonisan, menghindari konflik, atau mencegah perasaan terluka, orang sering merasa tergoda untuk tidak mengatakan apa yang sebenarnya mereka pikirkan. 
baca juga:tahu beda antara bos dan pemimpin? yuk disimak penjelasannya disini 
baca juga:upacara penutupan pelatihan kepemimpinan pengawas (pkp) angkatan iv tahun 2024
hal ini bisa terjadi di tempat kerja, dalam hubungan pribadi, atau bahkan saat berinteraksi dengan orang asing. alih-alih menyampaikan pendapat atau perasaan mereka yang sebenarnya, mereka memilih kata-kata yang terdengar lebih ramah dan sopan.
namun, komunikasi yang terlalu sopan ini sering kali menyebabkan pesan menjadi kabur, tidak jelas, atau ambigu. 
ketika seseorang menyampaikan pesan dengan cara yang terlalu sopan, penerima pesan mungkin tidak benar-benar memahami maksud sebenarnya, sehingga terjadi kesalahpahaman.
contoh kesopanan yang menyebabkan kesalahpahaman
 
misalnya, saat anda merasa tidak nyaman dengan perilaku rekan kerja namun tidak ingin menyinggung perasaannya, anda mungkin memilih untuk mengatakan, "saya rasa kita bisa melakukan hal ini dengan cara yang sedikit berbeda." 
 
meskipun terdengar sopan, pesan ini bisa ditafsirkan secara berbeda oleh rekan kerja, bahkan mungkin mereka tidak menyadari bahwa anda merasa tidak nyaman.
 
dampak negatif dari komunikasi terlalu sopan
 
1. pesan tidak tersampaikan dengan jelas: ketika kita berusaha terlalu keras untuk bersikap sopan, pesan yang ingin disampaikan sering kali menjadi tidak jelas atau terdistorsi.
 
2. masalah tidak terselesaikan: kesopanan berlebihan dapat mengakibatkan masalah penting tidak terselesaikan karena orang enggan mengungkapkan perasaan atau pendapat mereka yang sebenarnya.
baca juga:5 tempat makan nasi babat di surabaya, nikmati kelezatan babat sapi dengan nasi hangat. yuk cicip!
baca juga:3 rekomendasi makanan halal di taiwan, ada mie daging sapi paling enak. yuk kulineran
3. meningkatkan stres dan kecemasan: ketika seseorang terus-menerus menahan perasaan atau pendapatnya demi menjaga kesopanan, hal ini dapat menyebabkan peningkatan stres dan kecemasan, baik bagi diri sendiri maupun orang lain.
 
bagaimana mengatasi kesopanan yang berlebihan
 
1. belajar menyampaikan pesan dengan jelas: meskipun bersikap sopan itu penting, cobalah untuk tetap menyampaikan pesan anda dengan jelas dan langsung. jangan takut untuk mengutarakan pendapat atau perasaan anda, asalkan disampaikan dengan cara yang tidak menyinggung.
 
2. gunakan bahasa yang asesif, bukan agresif: bersikap asertif berarti menyampaikan pendapat atau perasaan anda dengan tegas, tetapi tetap menghargai perasaan orang lain. ini membantu menjaga komunikasi tetap jujur dan efektif.
 
3. kenali situasi dan konteks: ada kalanya kita harus bersikap sangat sopan, tetapi ada juga saat di mana kita perlu berbicara secara langsung dan tegas. mengetahui kapan harus menggunakan masing-masing gaya komunikasi adalah kunci untuk menghindari kesalahpahaman.
 
kesimpulan
 
meskipun kesopanan adalah aspek penting dalam komunikasi yang baik, kesopanan yang berlebihan dapat mengaburkan pesan dan menyebabkan kesalahpahaman. 
 
penting untuk menemukan keseimbangan antara bersikap sopan dan jujur agar komunikasi tetap efektif dan produktif.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran RADAR BENGKULU, SENIN 25 NOVEMBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan