15 Mitos Larangan yang Kerap Berkembang di Masyarakat Jawa
Di kalangan masyarakat jawa, berkembang sejumlah larangan yang masih sangat dipercaya, disisi lain hal itu dianggap sebagai mitos. Dari sejumlah mitos terkait l-poto ilustrasi-
Mereka mengatakan, bersiul di malam hari dapat memanggil setan. Terlepas dari itu, bersiul di malam hari nyatanya mengganggu keluarga atau tetangga yang sedang beristirahat.
6. Makan sambil tiduran bisa jadi ular
Terlepas dari mitos ini, makan sambil tiduran berbahaya untuk kesehatan. Membawa makanan ke tempat tidur juga membuat kasur jadi kotor.
7. Nyapu tidak bersih akan mendapat suami brewokan
BACA JUGA:Fakta atau Mitos, Kekurangan Vitamin Bisa Menyebabkan Kerontokan Rambut
Mitos yang satu ini kerap melanda para gadis. Saat mereka menyapu, mungkin pernah mendengar mitos ini.
Terlepas dari mitos ini, kebersihan rumah memang penting untuk dijaga. Sehingga saat menyapu, jangan setengah-setengah, tapi harus diselesaikan sampai bersih.
8.. Dilarang memakai baju hijau di pantai selatan
Banyak orang yang masih meyakini mitos ini saat datang ke pantai selatan. Ada yang menganggap, pemakai baju berwarna hijau akan bertemu Nyi Roro Kidul yang identik dengan warna hijau.
Di sisi lain, warna hijau akan tampak menyatu dengan laut. Sehingga ketika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, tim SAR akan lebih kesulitan dalam melakukan evakuasi. Karena warna pakaian korban tidak mencolok.
9. Menabrak kucing
Mitosnya, orang yang menabrak kucing baik secara sengaja atau tidak, akan celaka. Terlebih jika tidak menolong atau menguburkan kucing yang ditabrak.
Terlepas dari mitos ini, sudah sepatutnya jika tidak sengaja menabrak kucing di jalan, maka harus menguburkannya dengan layak.