Sektor Perikanan Kabupaten Kaur Dilirik Investor Malaysia dan Vietnam
Sektor Perikanan Kabupaten Kaur Dilirik Investor Malaysia dan Vietnam-Hendri/RADAR BENGKULU-
RADAR BENGKULU, KAUR - Sektor Perikanan Laut di Kabupaten Kaur mulai dilirik Investor asing yakni Malaysia dan Vietnam mereka di terima langsung Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Misralman SP diruang kerjanya, jum'at 9 Agustus 2024.
Kunjungan Investor Malaysia dan Vietnam Mr. Ding Young diterima Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Kaur Misralman SP, didampingi Sekretaris Dinas Perikanan Robi Antomi SP,M.Ling
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Kaur Misralman SP, mengatakan, sektor perikanan laut di Kabupaten Kaur memang kaya akan potensi apabila dikelola dengan baik dengan menjual langsung ekspor tentu akan punya nilai yang lebih, bila dibandingkan dengan jual kirim melalui eksportir di Jakarta.
"Sepanjang pantai Kebupaten Kaur memiliki potensi ikan, udang lobster dan gurita yang masuk kelas ekspor," sampainya.
BACA JUGA:Model Asal Bengkulu Meraih Gelar Winner Princess Junior Model Internasional 2024
BACA JUGA:Pertumbuhan Ekonomi Bengkulu Berpotensi Menurun di Triwulan III
Dikatakannya, Kabupaten Kaur mempunyai garis pantai sepanjang 89,1/23 Km yang memanjang dari perbatasan Kabupaten Bengkulu Selatan sampai ke perbatasan Provinsi Lampung luas kawasan laut meliputi wilayah seluas lebih kurang 66.059 Ha atau 660,59 Km, yang dihitung sejauh 4 mil dari garis pantai.
"Sedangkan nelayan wilayah Kabupaten Kaur saat ini untuk mendapatkan ikan ekspor hanya menggunakan perahu mesin tempel dan hanya mampu membawa ikan tuna dua ekor berukuran besar," tuturnya.
Mudah-mudah dengan adanya investor dari Malaysia dan Vietnam bisa menjadi salah satu solusi kekurangan nelayan dan bisa meningkatkan ekonomi nelayan ditambah lagi ketika memang ada niat untuk memberikan solusi alat-alat tangkap dan sampannya lebih besar, ada kemungkinan hasilnya lebih banyak.
"Dikarenakan perahu nelayan kita kecil sehingga terbatas dalam kemampuan untuk memanfaatkan SDA Perikanan, dengan adanya investasi bisa menjadi solusi meningkatkan ekonomi nelayan," ujarnya.
BACA JUGA:Pertumbuhan Ekonomi Bengkulu Berpotensi Menurun di Triwulan III
BACA JUGA:Ini 6 Pemenang Lomba Grup Dance Kompetisi Jingle Pilkada KPU Provinsi Bengkulu
Lanjutnya, belum maksimalnya pengelolaan SDA Perikanan di Kabupaten Kaur yang potensinya sangat beragam. Namun, pengelolaan sumber daya perikanan di Kabupaten Kaur masih menghadapi berbagai kendala mulai dari sarpras yang belum memadai dan ketersedian anggaran, dan harapan kita bersama hasil pertemuan ini bisa berkelanjutan.
"Mulai dari hasil ikan Tongkol, Gurita, Ikan Tuna berbagai jenis diantaranya Tuna sirip Kuning, tuna mata besar, tuna albacore dan tuna sirip yang potensinya cukup besar," imbuhnya.