Antusias, Warga Desa Tambak Rejo Bengkulu Utara Ramaikan Pemilu 2024
Warga Tambak Rejo sedang menggunakan hak pilihnya di TPS 3--
RADAR BENGKULU - Pemilu serentak yang diadakan 14 Februari 2024 merupakan hari yang ditunggu-tunggu oleh seluruh masyarakat Indonesia.Tidak terkecuali dengan warga Desa Tambak Rejo, Kecamatan Padang Jaya, Kabupaten Bengkulu Utara.
Masyarakat sekitar sangat antusias mencoblos capres,cawapres dan caleg-caleg lainnya.Bahkan dari beberapa warga telah datang dari pagi-pagi sekali untuk mencoblos ke TPS yang ada disekitar,terutama pada TPS yang terdapat di RW 2 RK 8 Desa Tambak Rejo.
Wahzudi Susanto ,S.PT selaku Ketua KPPS RW 2 Desa Tambak Rejo mengungkapkan bahwasannya masyarakat sekitar sangat antusias dalam pemilu 2024 ini.
Ia mengatakan, di lokasinya itu terdapat 290 orang warga yang terdaftar DPT yang merupakan 150 orang laki-laki dan 140 orang perempuan.
Selain itu, terdapat juga nama yang terdaftar di DPT 1 orang dan DPTB 2 orang.Namun surat suara yang terisi hanya 260 surat suara yang tercoblos. Ini dikarenakan 33 orang tidak terdeteksi keberadaannya dan sebagian lainnya telah pindah pencoblosan dikarenakan perpindahan tempat tinggal.
BACA JUGA:Forkopimda Bengkulu Utara Pantau Proses Pencoblosan Surat Suara
BACA JUGA:Honda Beat Terjun Bebas ke Jurang Abrasi Selolong
Selain itu, ada juga disabilitas berjumlah 7 orang yang langsung didampingi dengan beberapa saksi dan linmas untuk membantu pencoblosan.
Kemudian ada beberapa ibu hamil yang tidak bisa ke TPS secara langsung, namun pihak panitia memberikan solusi langsung untuk menemui kediaman tersebut dan didampingi oleh beberapa saksi juga,"tuturnya.
Persiapan yang dilakukan oleh pihak KPPS telah dilakukan jauh-jauh hari. Bahkan telah mengikuti pelatihan sebelumya. Sehingga pemilu kali ini berjalan dengan tertib dan lancar.
Adapun pihak petugas KPPS yang terdapat di RW 2 Desa Tambak Rejo mencapai 7 orang dan ditambah 2 orang dari ketertiban. Selain itu ada 1 orang dari pihak Panwas. Walaupun ada beberapa kendala dari masyarakat, seperti kendala tidak bisa membaca, namun pihak KPPS dengan cepat menginformasikan bahwasannya bisa didampingi oleh keluarga,ataupun dari pihak panitia yang dipercayai.
Pemilu ini dilaksanakan mulai pagi hari sekitar jam 07.00 pagi hingga selesai jam 14.00. Walaupun sedikit terlambat, semua berjalan dengan lancar. Ini terjadi dikarenakan pihak panitia mendahulukan para lansia dan ibu hamil,dan ibu yang membawa balita.
BACA JUGA:Giliran Linmas Kecamatan Pinang Raya Dibekali Pemilu Tahun 2024
BACA JUGA:Bupati Mian Siap Pertahankan WTP ke 7 Kalinya Atas LKPD 2023