Haul Bung Karno di Kabupaten Kaur Dihadiri 500 Peserta se-Provinsi Bengkulu dan Anggota DPR RI

Haul Bung Karno di Kabupaten Kaur Dihadiri 500 Peserta se-Provinsi Bengkulu dan Anggota DPR RI--

RADAR BENGKULU,KAUR - Kabupaten Kaur akan menjadi tuan rumah Haul Bung Karno yang jatuh pada setiap 20 juni yang akan diikuti 500 peserta dari seluruh Kabupaten Provinsi Bengkulu diselenggarakan di Gedung Serba Guna Padang Kempas pada Selasa 24 Juni 2025.

   Haul Bung Karno ke - 55 tahun 2025 akan dihadiri Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPP PDIP), anggota DPR RI, pengurus DPD Provinsi Bengkulu, pengurus DPC, anggota DPRD Provinsi, anggota DPRD Kabupaten dan pengurus PAC PDIP dan simpatisan serta di Hadiri Wakil Gubernur Bengkulu Ir. H. Mian.

   Ketua DPC PDIP Kabupaten Kaur Martina Sulis Setyowati menyampaikan, Kabupaten Kaur menjadi tuan rumah Haul Bung Karno ke - 55 tahun 2025 yang seharusnya diperingati setiap tanggal 20 Juni, besok kegiatan yang akan diikuti 500 peserta se-Provinsi Bengkulu sekaligus melakukan Launching Program Indonesia Pintar (PIP) akan menerima sebanyak 800 untuk di Kabupaten Kaur.

   "Kabupaten Kaur punya daya tarik tersendiri, punya sejarah pernah di kunjungi Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri, untuk itulah, Kabupaten Kaur menjadi tuan rumah Haul Bung Karno ke -55 tahun 2025," ujar Ketua DPC PDIP Kabupaten Kaur.

BACA JUGA:Polres Kaur Berhasil Meraih Penghargaan Pelayanan Prima dengan Nilai 4,52 Kategori A

BACA JUGA:Wakil Bupati Kaur Terima Kunjungan Kepala Kanwil Hukum dan HAM Bengkulu

   Dikatakan Martina, haul Bung Karno ke - 55 tahun 2025 akan memberikan dampak yang positif bagi pembangunan Kabupaten Kaur, salah satunya anak-anak menerima Program Indonesia Pintar (PIP). Selain itu, tentu ada halangan lain yang perlu bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten dalam memajukan daerah, mulai dari pendidikan, kesehatan dan lainnya.

   "Selain PIP, ada hal lain yang perlu dibangun oleh Pemerintah Daerah dengan partai politik demi memajukan bidang pendidikan, kesehatan, pertanian dan lainnya," tutur Martina.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan