Konsolidasi Kader Banteng, Komitmen Bersama Rakyat

RADAR BENGKULU - Mesin politik Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mulai memanas di Kabupaten Kepahiang. Seiring waktu menuju Pemilu 2029, para kader partai berlambang banteng moncong putih itu tak ingin tinggal diam. Konsolidasi internal pun digelar secara masif, mengumpulkan kekuatan dari tingkat desa hingga kabupaten.

Suasana rapat konsolidasi yang berlangsung akhir pekan lalu, Minggu (1/6), diwarnai semangat membara dari para kader. Tak hanya Dewan Pimpinan Cabang (DPC), tapi juga Dewan Pimpinan Anak Cabang (PAC), serta perwakilan struktur partai hingga ke akar rumput turut hadir.

Ketua DPC PDIP Kabupaten Kepahiang, Edwar Samsi, tampil di garda depan. Di hadapan para kader, Edwar menegaskan komitmen partainya untuk terus berdiri di tengah-tengah rakyat, menjadi penyambung suara dan harapan masyarakat Kepahiang.

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Kucurkan Rp 184 Miliar Lebih untuk Infrastruktur di Bengkulu Tengah

BACA JUGA:5 Rekomendasi Mobil Seken Murah yang Menawarkan Ragam Fitur Unggulan, harga terjangkau. Yuk cek

“Kami tak ingin hanya kuat di atas kertas. Kekuatan sejati PDIP adalah ketika kadernya hadir di tengah rakyat, mendengarkan dan memperjuangkan aspirasi mereka,” ujar Edwar.

Menurut Edwar, konsolidasi ini adalah bagian dari arahan langsung Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan DPD PDIP Provinsi Bengkulu untuk memperkuat struktur dan kesiapan kader menyongsong kontestasi politik mendatang.

“Kita harus siap bertarung. Tapi yang lebih penting, kita harus terus bergerak, bukan hanya saat musim pemilu. Struktur dari kabupaten sampai desa harus solid dan responsif,” tegasnya.

Dalam kesempatan itu, Edwar juga menekankan pentingnya pendekatan langsung ke masyarakat. Menurutnya, politik bukan hanya soal program dan janji, tapi soal kehadiran nyata di lapangan.

BACA JUGA:Mau Mobil Seken Tapi Keren, Honda HR-V Tahun 2022 Bisa Menjadi Pilihan

BACA JUGA:BBM Nyaris Seret, Pertamina Turun Gunung! Pantau SPBU di Bengkulu, Pastikan Tak Ada Kendala Distribusi

“Kita akan terus turun, dari rumah ke rumah. Bukan hanya berbicara, tapi mendengarkan,” katanya.

Dia menyebut bahwa seluruh kader PDIP di Kepahiang harus menjadi corong kebijakan yang berpihak pada rakyat. Sekaligus, penggerak partisipasi publik dalam pembangunan.

Di tengah konsolidasi itu, para kader juga menyuarakan dukungan penuh terhadap Megawati Soekarnoputri untuk kembali menakhodai partai sebagai Ketua Umum periode 2025–2030. Edwar menyebut, kepemimpinan Megawati telah terbukti membawa PDIP tetap solid dan konsisten berpihak pada rakyat.