Kodim 0423 Berkolaborasi Dengan Baznas Bengkulu Utara Rehab Rumah Warga Penyandang Disabilitas

RADAR BENGKULU, ARGA MAKMUR – Wujud nyata kepedulian terhadap warga yang menyandang disabilitas kembali ditunjukkan oleh Kodim 0423/Bengkulu Utara. Kali ini Kodim 0423/BU melaksanakan karya bakti Perehaban Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) bagi warga penyandang tuna rungu dan tuna wicara serta saat ini mengalami katarak.

Program kegiatan ini menyasar rumah milik Ibu Neli Susilawati, warga Perumnas Lama RT 17/RW - Kelurahan Purwodadi, Kecamatan Kota Arga Makmur, Kabupaten Bengkulu Utara. Ibu Neli diketahui merupakan warga penyandang disabilitas, dengan kondisi tidak dapat berbicara dan mendengar. Rumah yang sebelumnya sangat memprihatinkan kini mulai diperbaiki agar layak dan aman untuk dihuni.

Dandim 0423/BU Letkol Kav Aidil Hajri, M.Han, menyampaikan bahwa program ini merupakan bentuk kepedulian yang dilaksanakan bersinergi antara Kodim 0423/BU dan Baznas Bengkulu Utara dalam membantu masyarakat tidak mampu, sekaligus sebagai wujud dari pembinaan teritorial TNI dalam rangka mengatasi kesulitan rakyat dan menjadi solusi di tengah-tengah masyarakat.

BACA JUGA:Pemkab Bengkulu Utara Gelar Gerakan Pangan Murah

BACA JUGA:Antisipasi Penimbunan BBM, Bupati Turunkan Tim Pengamanan dan Penertiban

Kegiatan rehabilitasi ini meliputi pergantian seluruh atap yang sudah rusak, memasang plafon baru dan melakukan pengecatan ulang di seluruh bagian rumah.

"Kami berharap bantuan ini bisa meringankan beban ibu Neli dan dapat memberikan semangat dalam menjalani kehidupan. Di lain itu untuk memberikan motivasi bagi semua pihak untuk terus peduli terhadap lingkungan sekitar," ujarnya.

Sementara itu, pihak Baznas Kabupaten Bengkulu Utara juga menyampaikan apresiasi atas kolaborasi dengan Kodim 0423/BU. Diharapkan ke depan lebih banyak lagi rumah-rumah warga kurang mampu yang dapat disentuh dengan program serupa.

Kegiatan rehabilitasi rumah ini tidak hanya membantu secara fisik, tetapi juga menjadi bentuk kepedulian sosial terhadap sesama, terutama bagi warga yang memiliki keterbatasan seperti ibu Neli Susilawati.