Libur Waisak, Volume Kendaraan di Tol Bengkulu-Taba Penanjung Meningkat

Tol Bengkulu-Taba Penanjung--
RADAR BENGKULU — Periode libur dan cuti bersama Hari Raya Waisak 2025 dimanfaatkan masyarakat untuk bepergian, terutama ke kawasan wisata. Hal ini terlihat dari peningkatan volume lalu lintas kendaraan di ruas Tol Bengkulu–Taba Penanjung (Bengtaba) dalam beberapa hari terakhir.
Menurut data yang disampaikan oleh Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya (Persero), Adjib Al Hakim, peningkatan arus kendaraan mulai terasa sejak Jumat, 9 Mei 2025.
“Pada Jumat, tercatat sebanyak 1.692 unit kendaraan melintas di ruas Tol Bengtaba, naik sekitar 3,61 persen dibandingkan volume lalu lintas harian normal,” ujar Adjib dalam keterangan tertulis, Minggu (11/5/2025).
“Lalu, pada Sabtu 10 Mei, jumlah kendaraan kembali meningkat menjadi 2.125 unit, atau naik sekitar 3,81 persen,”sambungnya.
Tol Bengtaba, yang membentang sepanjang 17,6 kilometer, menjadi bagian penting dari jaringan Tol Trans Sumatera (JTTS), khususnya dalam menghubungkan wilayah Bengkulu dengan sentra-sentra aktivitas ekonomi dan wisata di sekitarnya.
BACA JUGA:Bengkulu Masuk Musim Kemarau Mulai Mei, Puncaknya Juli 2025
BACA JUGA:Musyawarah Pimpinan Wilayah Aisyiyah Bengkulu Banjir Pujian
Adjib menambahkan, lonjakan ini tak hanya terjadi di Bengkulu, tetapi juga di seluruh ruas JTTS.
“Secara nasional, kami mencatat ada 106.941 kendaraan melintas di seluruh jaringan Tol Trans Sumatera pada 10 Mei. Angka ini naik sekitar 20,84 persen dari kondisi normal.”
Peningkatan tersebut, menurut Adjib, menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap infrastruktur jalan tol yang kini semakin nyaman dan efisien sebagai moda transportasi antarwilayah.
Libur panjang Waisak, yang jatuh pada Senin, 12 Mei 2025, disebutnya menjadi momentum banyak keluarga melakukan perjalanan darat.
Langkah Antisipatif
Menghadapi lonjakan arus kendaraan, PT Hutama Karya telah menyiapkan sejumlah langkah antisipatif guna memastikan kelancaran lalu lintas dan keselamatan pengguna jalan. Diantaranya adalah penambahan personel operasional di gerbang tol dan pos pengawasan.
BACA JUGA:Kemenag, Baznas, dan LAZ Rancang Pedoman Beasiswa Zakat