Pantai Jakat Kota Bengkulu Dibanjiri Wisatawan di Hari Kedua Lebaran

RADAR BENGKULU – Memasuki hari kedua Idul Fitri 2025, Pantai Jakat di Kota Bengkulu berubah menjadi lautan manusia. Ribuan wisatawan memadati kawasan pantai untuk menikmati suasana liburan bersama keluarga.

Dari pagi hingga sore, pengunjung terus berdatangan, menjadikan Pantai Jakat sebagai salah satu destinasi favorit saat Lebaran.

Pantai yang terkenal dengan ombaknya yang lebih tenang ini menjadi pilihan utama bagi keluarga yang ingin bermain air dengan aman. Aftarizal (34), salah seorang pengunjung Pantai Jakat, mengaku senang bisa mengajak anak-anaknya menikmati pantai tanpa khawatir.

“Senang sekali bisa ajak anak-anak ke sini. Ombaknya tidak besar. Jadi, lebih tenang kalau mereka main air di tepi pantai,” ujar Aftarizal saat ditemui di lokasi Pantai Jakat, Selasa, 1 April 2025.

Hal serupa diungkapkan Doni (42), wisatawan asal Lubuk Linggau, Sumatera Selatan. Ia memilih Pantai Jakat karena lebih ramai dan dinilai lebih aman dibanding pantai lain di Bengkulu.

BACA JUGA:Hari-H Lebaran, KAI Divre I Sumut Layani 9.800 Penumpang

BACA JUGA:Open House Gubernur Bengkulu Sederhana, Tapi Penuh Makna

“Lebih nyaman di sini. Pantainya dangkal. Ombaknya enggak seganas di Pantai Panjang,” katanya.

Untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pengunjung, Pemerintah Kota Bengkulu bersama aparat kepolisian dan pihak terkait telah menyiagakan sejumlah personel di beberapa titik strategis. Langkah ini diambil guna mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan.

“Kami tetap mengimbau masyarakat agar berhati-hati saat bermain air dan tidak berenang terlalu jauh dari bibir pantai. Petugas kami sudah disiagakan untuk mengawasi aktivitas di pantai ini,” ujar Wali Kota Bengkulu, DR Dedy Wahyudi SE MM.

Ia juga menegaskan bahwa wisatawan diperbolehkan mandi di Pantai Jakat, mengingat karakteristik pantai ini yang lebih aman dibanding pantai lain di Bengkulu.

“Kalau di Pantai Jakat boleh mandi. Enggak mungkin kan mereka ke pantai cuma lihat-lihat saja, pasti mau merasakan nyentuh pasir dan ombaknya juga. Nah itu boleh kalau di Pantai Jakat,” tambahnya.

Sebagai bentuk keseriusan dalam menjaga ketertiban dan keamanan, Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi bersama Wakil Wali Kota Ronny PL Tobing, Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Mardiyono, Kapolresta Bengkulu Kombes Pol Sudarno, serta unsur Forkopimda turun langsung meninjau pos pengamanan di sekitar pantai.