Pemprov Bengkulu Tingkat Pengawasan BBM Subsidi
Pemerintah Provinsi Bengkulu terus intensif melakukan pengawasan distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) Subsidi-ist-
RADAR BENGKULU - Pemerintah Provinsi Bengkulu terus intensif melakukan pengawasan distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) Subsidi.
Tujuan pengawasan BBM subsidi yang dilakukan Pemprov demi memastikan penyalurannya tepat sasaran ke masyarakat.
Untuk diketahui pada tahun 2024 ini, Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) menetapkan kuota Pertalite sebanyak 267.716 Kilo Liter (KL) dan Bio Solar sebanyak 107.213 KL, mengalami peningkatan 8 persen dari tahun sebelumnya.
Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, mengungkapkan langkah-langkah yang diambil untuk memastikan efektivitas distribusi BBM subsidi. Salah satunya adalah mencocokkan kuota yang diterima Provinsi Bengkulu dengan distribusi yang dilakukan melalui SPBU dan lembaga resmi lainnya. Hal ini dilakukan guna memastikan transparansi dan keakuratan pendistribusian BBM subsidi.
"setelah dicocokkan hulu dan hilirnya dapat ketemu angkanya, maka kita akan tahu apakah BBM subsidi ini tepat sasaran atau ada kebocoran" ujar
Selain itu langkah selanjutnya untuk memastikan BBM subsidi di Provinsi Bengkulu tepat sasaran untuk masyarakat yang memang membutuhkan, maka penting pengawasan terlihat dari pemasangan CCTV di SPBU sebagai alat kontrol efektif.
Rohidin menyatakan bahwa hasil MoU antara BPH Migas dan Pemprov Bengkulu akan membantu memonitor kualitas layanan penyaluran BBM subsidi ke masyarakat. Kendala-kendala yang mungkin muncul dapat terungkap melalui alat kontrol tersebut.