Sertijab Bupati dan Wakil Bupati Kaur periode 2025-2030, Ini Pesan Wabup Abdul Hamid ,S.Pdi

RADAR BENGKULU, KAUR - Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kaur dalam serah terima jabatan  Bupati Kaur Gusril Pausi, S.Sos,M.AP dan Wakil Bupati Kaur Abdul Hamid, S.Pdi sampaikan tetap jaga sinergitas dan kolaborasi untuk mewujudkan pembangunan Kabupaten Kaur yang lebih maju, sejahtera dan bahagia di ruang rapat paripurna pada Selasa 25 februari 2025.

     Rapat paripurna dipimpin Wakil Ketua I DPRD Kaur Herdian Sapta Nugraha,SH didampingi Wakil Ketua II Mardianto, S.AP yang dihadiri Wakil Bupati Kaur periode 2025-2030 Abdul Hamid ,S.Pdi dan Wakil Bupati Kaur periode 2021-2025 Herlian Muchrim,ST, Asisten III Pemprov Bengkulu Nandar Munadi,S.Sos,.M.Si,Forkopimda,dan para undangan.

    Pada sambutannya, Wakil Bupati Kaur periode 2021-2025 Herlian Muchrim ST menyampaikan, Izinkan saya memberikan ucapan selamat atas telah dilantiknya Bupati Kaur Gusril Pausi, S.Sos,M.AP dan Wakil Bupati Kaur Abdul Hamid, S.Pdi sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kaur tahun 2025-2030. Kami percaya dalam kepemimpinan beliau nantinya Kabupaten Kaur akan semakin maju, berkembang dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat.

    "Saya mengucapkan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada seluruh jajaran birokrasi pemerintahan, masyarakat serta para pemangku kepentingan tanpa terkecuali yang telah mengemban  tugas dan amanah, bekerja sama dan berkontribusi dalam bekerja keras, kerja cerdas, membangun Kabupaten Kaur yang kita cintai," sampainya.

BACA JUGA:Warga Desa Sinar Banten Swadaya Gotong Royong Perbaiki Jalan Rusak

BACA JUGA:Wabup Kaur Abdul Hamid, S.Pdi Perdana Masuk Kantor

  Selanjutnya, Pembangunan dalam Kabupaten Kaur bukanlah hasil dari kerja individu, melainkan kerja bersama yang melibatkan semua pihak dan dalam masa pengabdian kami telah menjadi perjalanan yang penuh tantangan dan pembelajaran, serta kebersamaan yang luar biasa bagi kami. 

     Sementara Abdul Hamid, S.Pdi menyampaikan, sebagai Wakil Bupati, saya bersama Bupati Kaur, Bapak Gusril Pausi,S.Sos., M.A.P., berkomitmen untuk menata kembali Kabupaten Kaur dengan fokus utama pada reformasi birokrasi, tata kelola keuangan, dan pelayanan publik. Dengan tagline , "Menata kembali untuk semua, Bersama kita membangun Kaur" bukan sekadar slogan, tetapi sebuah semangat dan komitmen untuk menciptakan pemerintahan yang lebih transparan, akuntabel, serta berorientasi pada pelayanan publik yang prima.

     "Untuk mencapai kemajuan daerah, dibutuhkan sinergi dan kolaborasi dari berbagai pihak. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh elemen masyarakat, DPRD, aparatur pemerintah, serta seluruh stakeholder untuk bersama-sama membangun Kabupaten Kaur yang lebih Maju, Sejahtera dan Bahagia. 

    Selanjutnya, kami berkomitmen untuk mewujudkan Kabupaten Kaur yang lebih Maju, Sejahtera, dan Bahagia sebagaimana tertuang dalam visi pembangunan Kabupaten Kaur lima tahun ke depan. Visi ini akan kami realisasikan melalui misi yang menjadi pilar utama pembangunan, yakni, mewujudkan birokrasi pemerintahan yang inovatif, humanis, akuntabel, tanggap, dan melayani, meningkatkan dan memeratakan pembangunan infrastruktur dasar dan perkotaan yang selaras, seimbang, dan berkeadilan antar wilayah dengan memperhatikan kelestarian lingkungan serta mitigasi bencana, membangun masyarakat yang sehat, cerdas, berkualitas, religius, harmonis, dan berdaya saing dengan memperkokoh nilainilai agama, adat budaya, dan kearifan lokal dan membangun kemandirian ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat dengan mengoptimalkan sektor pertanian, perikanan/kelautan, industri UMKM, dan pariwisata berbasis pemberdayaan masyarakat, ekonomi lokal, serta kewirausahaan.

BACA JUGA:Program Satu Desa 1 Hektare, Polres Kaur Tanam Jagung Serentak

BACA JUGA:Rumah Sakit Pratama Kaur Sudah Masuk Tahap Finishing

     Sebagai langkah awal dalam mewujudkan visi ini, kami menetapkan beberapa prioritas pembangunan Kabupaten Kaur, seperti, meningkatkan efektivitas APBD agar tepat sasaran sesuai kebutuhan daerah, meningkatan dan pemerataan pembangunan infrastruktur yang selaras, seimbang, dan berkeadilan, reformasi birokrasi agar lebih tanggap dan melayani, meningkatan kualitas sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing, pengembangan sektor pertanian, perikanan, industri UMKM, dan pariwisata sebagai basis unggulan daerah, meningkatkan investasi daerah berbasis kewirausahaan dan pemberdayaan masyarakat dan mewujudkan masyarakat yang aman, tenteram, dan harmonis berdasarkan nilainilai agama dan budaya dengan semangat gotong royong dan kekeluargaan. 

   "Kami menyadari bahwa untuk mencapai tujuan besar ini, kami tidak dapat bekerja sendiri. Diperlukan sinergi dan kolaborasi dari semua pihak, seluruh elemen masyarakat," ujarnya.