Gurihnya Kue Tempel: Kuliner Khas Tegal Yang Mirip Kerak Telor dan Sudah Ada Sejak 1940 sebagai Usaha

Kota Tegal, Jawa Tengah terkenal tidak hanya dengan Warung Tegal (Warteg), Nasi Lengko, Sate Kambing, Tahu Aci, Rujak Teplek, tetapi juga dengan jajanan tradisional Kue Tempel yang telah ada sejak tahun 1940. -Ist-
radarbengkuiu - Kota Tegal, Jawa Tengah terkenal tidak hanya dengan Warung Tegal (Warteg), Nasi Lengko, Sate Kambing, Tahu Aci, Rujak Teplek, tetapi juga dengan jajanan tradisional Kue Tempel yang telah ada sejak tahun 1940.
Kue Tempel terbuat dari tepung ketan yang dicampurkan dengan kelapa parut, pisang raja yang matang, dan gula merah, lalu dipanaskan di atas wajan dan disajikan mirip dengan kerak telor.
Di Kota Tegal, para penjual jajanan Kue Tempel dapat ditemukan di dua tempat.
Lapak milik Mamah Cun (77) dapat ditemukan di Jalan HOS Cokroaminoto Kota Tegal, sedangkan lokasi kedua lapak Ibu Meiyanti berada di Jalan Setiabudi Kota Tegal.
BACA JUGA:PT PN VII HARUS HORMATI WILAYAH ADAT DI TANAH SERAWAI
Mengutip dari sumber elshitanews.com, Meiyanti yang berasal dari generasi kelima mengungkapkan bahwa kue tempel yang ia buat adalah warisan usaha dari nenek dan buyutnya.
"Kue tempel adalah makanan tradisional khas Tegal, merupakan usaha keluarga yang telah berlangsung sejak tahun 1940-an," kata Meiyanti yang dibantu oleh putranya yang masih bersekolah di SMP.
Meiyanti menyatakan bahwa dia masih memiliki hubungan keluarga dengan Mamah Cun.