Pembangunan Pagar Laut 30 Km di Pesisir Tangerang Disorot Ombudsman RI

Ombudsman RI Soroti Pembangunan Pagar Laut Misterius di Pesisir Tangerang-disway.id-Candra Pratama--

RADAR BENGKULU, TANGERANG -- Pembuatan Pagar laut misterius sepanjang 30 Km di Pesisir Kabupaten Tangerang menjadi sorotan publik, khususnya dari Anggota Ombudsman RI. Bahkan Anggota Ombudsman RI, Yeka Fatika Hendra membenarkan adanya pagar laut Kabupaten Tangerang tersebut.

Seperti dikutip dari laman DISWAY.ID, Yeka Fatika menemukan adanya indikasi pagar laut yang berdampak besar pada akses masyarakat pesisir. Akibat adanya pagar laut tersebut, sejumlah nelayan mengaku merasa dirugikan dengan adanya pagar laut yang membentang tersebut.

Bukan hanya itu, bahkan, ini sampai menghambat aktivitas para nelayan dalam mencari nafkah. Selain itu, tambak dan aliran sungai yang ditimbun tanpa izin menambah beban dengan mengganggu alur air dan ekosistem sekitar.

Selain itu, Yeka Fatika juga menemukan indikasi pemagaran laut yang berdampak besar pada akses masyarakat pesisir. Pagar laut yang terbuat dari bambuberlapis-lapis terlihat membatasi pergerakan kapal nelayan, sementara penimbunan tambak dan aliran sungai memperparah situasi.

"Ini jelas bukan kawasan PSN! Kok ada pemasangan pagar bambu di laut hingga 1 km dari pinggir laut? Ini jelas merugikan nelayan! Tidak kurang dari 8 miliar nelayan rugi gara gara pagar bambu ini," ujar Yeka, Kamis, 8 Januari 2025.

BACA JUGA:Ini Rincian Biaya Haji Tahun 2025

BACA JUGA:Awal Ramadan Diprediksi Waktunya Bersamaan

Bahkan, ia pun meragukan apabila Aparat Penagah Hukum (APH) tidak mengetahui adanya pemagaran di laut kawasan Kronjo, Kabupaten Tangerang itu.

"Saya ragu kalau APH tidak tahu hal ini. Pagar bambu berlapis-lapis ini harus segera dicabut, demi pelayanan terhadap nelayan!," tegasnya.

Yeka pun menyoroti potensi dampak lingkungan dari aktivitas penimbunan tambak dan sungai yang dilakukan tanpa izin. Ia menilai bahwa tindakan tersebut tidak hanya merugikan masyarakat, tetapi juga mengancam kelestarian ekosistem setempat.

"Kami akan memastikan bahwa ada penanganan yang sesuai agar permasalahan ini tidak semakin meluas," tukasnya.

Pagar laut misterius berdiri di pesisir Kabupaten Tangerang, Banten.

Pagar yang terbuat dari bambu dengan tinggi 6 meter itu terbentang sepanjang enam kecamatan yang meliputi 16 desa dengan disinyalir panjangnya hingga 30 kilometer lebih.

Hal itu berdasarkan pantauan Disway.id di Desa Karang Serang, Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang yang merupakan salah satu wilayah tempat didirikan pagar laut tersebut.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan