Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur Gelar Rakor Bersama dengan OPD Terkait Program Kerja

Rapat Koordinasi Dinas Kesehatan Bidang Kesehatan Masyarakat Dnegan OPD terkait-Hendri/RADAR BENGKULU-

RADAR BENGKULU, KAUR -  Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas) dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menggelar rapat koordinasi bersama di Hotel Mulia Desa Gedung Sako Bintuhan pada Senin 30 Desember 2024.

   Kegiatan dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur Yasman,A.MK,M.Pd diwakili Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Noptitin Arianti, S.Km,M.Km, narasumber yang hadir Pahlanasion, S.Sos.M.Kes dan OPD Kabupaten Kaur.

    Pada kesempatan itu, Kepala Dinas Kesehatan Yasman, AMK,M.Pd mengatakan, rapat kordinasi bidang kesehatan masyarakat ditujukan dalam upaya advokasi terkait dengan pembinaan, pengawasan serta evaluasi terhadap program - program kerja pada tahun berjalan, sehingga betul-betul nanti  mampu melihat apa saja capaian-capaian program kerja yang telah dilaksanakan.

Targetnya apa saja yang sudah tercapai, kalau seandainya tidak tercapai apa kendala dan masalahnya, sehingga disitulah kita mengadakan rapat untuk mencarikan solusi pemecahan terhadap masalah yang dihadapi, sehingga program berhasil dengan maksimal.

BACA JUGA:Bupati Kaur Kick Off ILP, Targetkan Kesehatan Masyarakat Berkualitas

BACA JUGA:Setelah Sempat Tertunda, Gaji Kepala Desa dan Perangkat Desa Kabupaten Kaur Siap Dibayarkan

     "Dengan melibatkan lintas sektor, Dinas Kesehatan tidak bisa bekerja sendiri dalam kaitannya dengan program. Harus ada sinkronisasi program antara  dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu dengan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, sehingga apa yang diprogramkan Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu sejalan dengan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, sehingga betul-betul demikian dapat mencapai apa yang kita harapkan," ujar Yasman.

    Dikatakan Yasman, bagaimana dengan OPD lain, tentu Dinas Kesehatan dalam proses katakanlah analisis situasi dan permasalahan, serta didukung pembiayaan dan perencanaan maka kita harus melibatkan Bapperida. Dalam hal ini adalah Badan perencanaan daerah, bagaimana dengan kaitannya dengan Posyandu dengan program yang ada di masyarakat.

    "Tentu kita melibatkan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD). Misalkan kaitannya dengan program Dinas Kominfo. Artinya, terkait publikasi dengan program-program, kaitannya dengan Dinas Sosial, Dinas Ketahanan Pangan kita tahu dengan penurunan angka percepatan angka stunting. Bagaimana mengelola pangan yang baik, melibatkan leading sektor terkait, Dinas Perkim, Dinas PUPR terkait dengan infrastruktur. Cuma yang harus dilaksanakan terkait pencegahan penurunan angka stunting. Begitu juga dengan OPD terkait. Oleh karena itu, ketika program ini dilaksanakan secara bersama-sama dengan harapan program ini dapat berhasil dengan maksimal. Bukan saja dari sisi kuantitas, namun dari sisi kualitas," tutupnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan