Apakah Benar Surah Pertama Yang Diturunkan Kepada Rasulullah, Surah Al Alaq?
surah pertama-Ist-
Artinya: (1) Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan, (2) Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. (3) Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Mahamulia, (4) Yang mengajar (manusia) dengan pena. (5) Dia mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya.
Diceritakan oleh Kuswoyo dalam buku bertajuk Pengantar Studi Ilmu-ilmu Al-Qur'an, kelima ayat di atas turun ketika Rasulullah SAW bertahannus atau beribadah di Gua Hira. Tepatnya, sebuah gua di Jabal Nur yang letaknya sekitar 3 mil atau 4,8 km dari Kota Mekah.
Pada suatu malam, Malaikat Jibril diceritakan datang menemui Rasulullah SAW. Kemudian, Jibril mendekap Rasulullah SAW ke arah dadanya dan melepaskannya secara berulang sebanyak tiga kali.
Selama melakukan itu, Jibril berulang kali pula mengatakan iqra atau bacalah. Rasulullah SAW pun menjawabnya dengan, "Ma ana bi qaarii (saya tidak bisa membaca)."
Hingga pada dekapan ketiga, Jibril membacakan lafaz dari kelima ayat surah Al Alaq. Menurut catatan sejarah, peristiwa itu pula yang kemudian ditetapkan sebagai malam Nuzulul Qur'an atau turunnya Al-Qur'an.
Pendapat kedua menyebut, surah pertama yang diturunkan kepada Rasulullah SAW adalah surah Al Muddatsir ayat 1-7. Landasannya berasal dari hadits riwayar Bukhari dan Muslim dari Abu Salamah bin Abdurrahman saat bertanya pada Jabir bin Abdullah.
Di samping itu, ada pula kalangan ulama yang berpendapat bahwa surah Al Fatihah adalah surah yang pertama kali diturunkan oleh Allah SWT. Sebagaimana mengacu pada pendapat Ibnu Abbas dan Mujahid yang berkata,