Bagi anak-anak dan remaja, ini menjadi momen yang mendukung perkembangan kreatif dan berpikir inovatif, karena mereka bisa mengeluarkan ide-ide unik untuk kostum atau konsep pesta.
2. Mempererat Hubungan Sosial
Pesta Halloween menghadirkan kesempatan untuk berkumpul dengan keluarga, teman, hingga tetangga yang jarang ditemui. Acara ini membuka peluang untuk mengobrol, berbagi cerita, dan tertawa bersama.
Bagi anak-anak, kegiatan trick-or-treat atau permainan bersama bisa membantu mereka membangun keterampilan sosial dan berkomunikasi dengan teman sebaya.
3. Mengurangi Stres dan Meningkatkan Mood
Menurut pakar kesehatan mental, Halloween bisa menjadi momen yang melepaskan stres.
Menyusun kostum, menghias rumah, atau bahkan mendekorasi labu memberi kesenangan tersendiri yang membantu mengalihkan perhatian dari kesibukan dan tekanan sehari-hari.
Selain itu, kebersamaan dengan orang-orang tersayang dalam suasana yang santai dan penuh kegembiraan dapat membantu meningkatkan suasana hati.