Selain bermain game, luangkan waktu untuk aktivitas fisik atau kegiatan sosial seperti berolahraga, membaca, atau bermain dengan teman.
Ini membantu menjaga keseimbangan antara aktivitas digital dan non-digital, serta meningkatkan keterampilan sosial dan kesehatan mental.
8. Libatkan Orang Tua dalam Mengatur Waktu Bermain
Melibatkan orang tua dalam mengatur waktu bermain bisa membantu menciptakan batasan yang lebih jelas.
Diskusikan dengan orang tua mengenai jadwal belajar dan bermain, sehingga mereka dapat membantu mengingatkan atau memberikan arahan agar tidak terlalu lama bermain game.
Kesimpulan
Bermain game dapat menjadi hiburan yang menyenangkan dan bermanfaat jika dilakukan dengan tepat.
Dengan mengatur waktu bermain secara bijak, pelajar bisa tetap menikmati game tanpa mengorbankan tanggung jawab atau kesehatan.
Keseimbangan antara belajar, bermain, dan beristirahat adalah kunci agar aktivitas gaming tetap positif bagi perkembangan dan produktivitas pelajar.